IHSG Kembali Berpeluang Lanjutkan Penguatan, Simak Empat Saham Berpotensi Cuan Rekomendasi Analis Berikut Ini…

Jakarta, tvonenews.com - Setelah berhasil menguat sebesar 0,74 persen di perdagangan awal pekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) berpeluang kembali melanjutkan penguatan pada perdagangan Selasa (10/12/2024).

Analis MNC Sekuritas T Herditya Wicaksana memperkirakan pergerakan IHSG dalam tren penguatan seiring dengan masih tingginya volume pembelian. IHSG diperkirakan bergerak di rentang support di level 7.229 dan resisten di level 7.450.

“Kami perkirakan posisi IHSG sedang berada pada bagian dari wave B dari wave (2), sehingga IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji area 7.471. Cermati akan adanya retrace dalam jangka pendek, dimana IHSG akan menguji 7.336-7.373,” jelasnya seperti dikutip dari riset yang dirilis Selasa.

Di tengah potensi penguatan indeks saham, dia menyebut empat saham yang menarik untuk menjadi pilihan investor, yakni saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bukalapak.com Tbk (BUKA), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), dan PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO).

Saham BMRI yang sebelumnya menguat 2,41 persen ke Rp6.375 direkomendasikan beli (buy on weakness) di rentang Rp6.150 - Rp6.275. Saham perbankan ini diberi target harga Rp6.575 - Rp6.775, dengan level stop loss di bawah Rp 5.975.

Selanjutnya saham BUKA yang terakhir menguat 4,88 persen ke Rp129, direkomendasikan beli (buy on weakness) di rentang Rp125 - Rp127. Saham BUKA ini diberi target harga Rp134 - Rp138, dengan level stop loss di bawah Rp121.

Sedangkan saham KLBF yang sebelumnya naik 1,37 persen  ke Rp1,485, juga direkomendasikan beli (buy on weakness) di rentang Rp1.440 - Rp1.480. Saham emiten farmasi ini diberi target harga Rp1.540 - Rp1.605, dengan level stop loss di bawah Rp1.415.

Terakhir, saham PGEO yang sebelumnya terkoreksi ke Rp975, juga direkomendasikan beli (speculative buy) di rentang Rp960 - Rp975. Saham PGEO  diberi target harga Rp1.030 - Rp1.080, dengan level stop loss di bawah Rp 945.

Aksi Jual Asing Mereda

Sementara pada perdagangan Senin (9/12/2024), IHSG di BEI berhasil ditutup menguat 54,95 poin atau naik sebesar 0,74 persen ke level 7.437,73. Sebanyak 237 saham turun, 228 saham tidak berubah, dan 330 saham naik.

Penguatan indeks di awal pekan terjadi seiring dengan meredanya aksi jual investor asing. Bahkan pada perdagangan kemarin, investor asing mencatat nilai pembelian bersih (net foreign buy) sebesar Rp296,3 miliar.

Aksi beli asing terutama terjadi pada saham GOTO, BIPI, ADRO, BRMS, dan PGAS. Sementara aksi jual masih terlihat pada saham CNKO, BUKA, BUMI, BBRI, dan TLKM.

Sementara dari eksternal, tadi malam bursa saham di Amerika Serikat ditutup melemah. Indeks Dow Jones terpantau turun 0,54 persen,  sementara indeks yang lebih luas &P 500 ditutup melemah -0,61 persen, dan  saham - saham teknologi dalam indeks Nasdaq juga turun 0,62 persen. (hsb)