Jakarta, tvonenews.com - Dewi Kam, menjadi perempuan satu-satunya yang masuk daftar 10 wanita terkaya di Indonesia versi Forbes Indonesia's 50 Richest 2024.
Majalah bisnis dan keuangan global tersebut mencatat kekayaan wanita itu menyentuh USD4,8 miliar atau setara Rp76,8 triliun (asumsi kurs Rp16 ribu per dolar AS).
Harta Dewi Kam naik dibandingkan tahun lalu, yakni sekitar Rp9,6 triliun. Pada 2023, kekayaan Dewi Kam masih USD4,2 miliar alias Rp67,2 triliun.
Dewi merupakan pengusaha dan pemilik saham perusahaan tambang batu bara, PT Bayan Resources Tbk.
Selain itu, Dewi memiliki saham 10% yang langsung meningkat drastis pada 2022 lantaran harga saham Bayan Resources melesat tiga kali lipat kala itu.
Tidak cuma di pertambangan, Dewi juga bergerak dalam pembangunan pembangkit listrik. Dirinya memiliki 91% saham dari PT Sumbergas Sakti Prima.
Perusahaan ini menjadi pengembang di sejumlah proyek pembangkit listrik di Indonesia. Ia terlibat dalam proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jeneponto di Desa Punagaya, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Provinsi Sulawesi Selatan.
Keterlibatan Dewi Kam dalam hal ini dilakukan melalui PT Sumber Energi Sakti Prima (SSP), yang bermitra dengan PT Bosowa Energi dalam proyek tersebut.
Namanya juga tercatat dalam laporan Indonesia Corruption Watch (ICW) pada 2020. Ia diklaim ikut terlibat dalam proyek PLTU Cilacap di Desa Karangkandri, Cilacap, Jawa Tengah.
Ia tercatat terafiliasi dengan dua perusahaan yang berdomisili di British Virgin Islands dan Samoa. Dirinya turut mengendalikan PT Sumber Segara Primadaya (S2P) yang menjadi pengembang dalam proyek PLTU Cilacap.
Ia adalah pemilik PT Sumbergas Sakti Prima (SSP). Perusahaan ini bermitra dengan PT Bosowa Energi dalam proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jeneponto di Desa Punagaya, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Provinsi Sulawesi Selatan.
Wanita terkaya di Indonesia ini juga diklaim terdaftar sebagai pemegang saham Birken Universal Corporation Virgin Islands Inggris. (nba)
Load more