LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menteri Keuangan, Sri Mulyani dalam acara Konferensi Pers: Paket Stimulus Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat Gedung Kemenko Perekonomian, Senin (16/12/2024)
Sumber :
  • tvOnenews.com/Taufik Hidayat

Sri Mulyani Sebut PPN 12 Persen Lebih Rendah Dibanding Negara Lain, Ini Perbandingannya dengan Negara Tetangga, Ternyata Beda Jauh

Kebijakan tarif baru PPN 12 persen resmi berlaku mulai 1 Januari 2025. Sri Mulyani menyebut, tarif PPN 12 persen masih tergolong rendah dibandingkan negara lain

Senin, 16 Desember 2024 - 13:52 WIB

Jakarta, tvonenews.com - Kebijakan tarif baru Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen resmi berlaku mulai 1 Januari 2025. Kebijakan ini sesuai dengan amanah Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut, tarif PPN 12 persen masih tergolong rendah dibandingkan negara lain.

“Tarif PPN di Indonesia dibandingkan banyak negara di dunia masih relatif rendah. Misalnya Brasil memiliki PPN sebesar 17 persen dengan tax ratio mencapai 24,67 persen. Afrika Selatan 15 persen dengan tax ratio 21,4 persen, sementara India 18 persen dengan tax ratio 17,3 persen,” kata Sri Mulyani dalam Konferensi Pers: Paket Stimulus Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat, di Jakarta Pusat, Senin (16/12/2024).

"Bahkan Turki 20 persen dengan tax ratio 16 persen. Sebagai pembanding, Filipina menetapkan tarif PPN 12 persen, tetapi tax ratio-nya sudah mencapai 15,6 persen,” sambungnya.

Sri Mulyani menekankan bahwa ada banyak pekerjaan rumah yang perlu diselesaikan terkait penerimaan pajak, namun kebijakan ini dianggap tetap berada dalam batas wajar.

Baca Juga :

“Dengan PPN 11 persen, tax ratio kita masih di 10,4 persen. Ini menggambarkan bahwa ada banyak perbaikan yang harus dilakukan. Namun, ini juga menunjukkan di mana posisi Indonesia dibandingkan negara lain,” lanjutnya.

Tarif PPN di Indonesia

Tarif PPN Indonesia sempat tak berubah sejak 1983 atau masa Orde Baru. Berdasarkan UU Nomor 8 Tahun 1983, tarif PPN Indonesia saat itu adalah 10 persen.

Namun, di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), tarif PPN kemudian naik menjadi 11 persen terhitung 1 April 2022.

Kemudian, mulai 1 Januari 2025 atau di masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, PPN akan naik menjadi 12 persen.

Tarif PPN Indonesia Tertinggi di ASEAN

Dengan tarif baru pajak PPN 12 persen, Indonesia menempati peringkat pertama bersama dengan Filipina, sebagai negara dengan tarif PPN tertinggi di Asia Tenggara atau ASEAN.

Di negara lain, PPN dikenal dengan value-added tax (VAT) atau nama lainnya, goods and services tax (GST). 

Dikutip dari Global VAT Complience, berikut ini tarif PPN atau VAT negara-negara ASEAN:

1. Brunei Darussalam: 0 persen

2. Laos: 10 persen

3. Malaysia: Sales tax 10 persen dan service tax 8 persen

4. Filipina: 12 persen

5. Singapura: 9 persen

6. Thailand: 7 persen

7. Vietnam: 8 persen

8. Myanmar: 5 persen (bisa naik sampai 100 persen untuk beberapa barang/jasa) 

9. Timor Leste: PPN dalam negeri 0 persen, PPN barang/jasa impor 2,5 persen.

10. Indonesia: 12 persen (naik mulai 1 Januari 2025)

11. Kamboja: 10 persen

PPN telah digunakan selama bertahun-tahun karena memberikan insentif lebih lanjut kepada perusahaan untuk mendaftarkan dan menyimpan faktur. 

PPN dapat menghindari efek berjenjang dari pajak penjualan dengan hanya mengenakan pajak atas nilai tambah yang diperoleh pada setiap tahap produksi. 

Karena alasan ini, di seluruh dunia, PPN telah mendapatkan dukungan dibandingkan pajak penjualan tradisional.

PPN dianggap sebagai cara yang baik karena merupakan pajak konsumsi, yang berarti pajak tersebut dikenakan pada barang dan jasa saat dibeli oleh konsumen. 

Hal ini menghasilkan sistem pajak yang lebih efisien dan adil, karena terutama mempengaruhi mereka yang mampu mengonsumsi lebih banyak barang dan jasa, sementara memiliki dampak yang lebih kecil pada individu berpenghasilan rendah.

Selain itu, PPN adalah sistem pajak yang sederhana dan transparan, karena diberlakukan pada setiap tahap produksi dan distribusi, sehingga memudahkan administrasi dan penegakan pajak. 

PPN juga dapat meningkatkan pendapatan pemerintah, karena mendorong bisnis untuk mendaftar dan berpartisipasi dalam sistem pajak, sekaligus mengurangi insentif untuk penghindaran dan penggelapan pajak.

Secara keseluruhan, PPN adalah cara yang baik untuk mengenakan pajak karena merupakan pajak konsumsi yang sederhana, transparan, dan efisien, dan dapat meningkatkan pendapatan pemerintah. (nba)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Klaim Fiktif Capai Rp.22 Miliar,  BPJS Kesehatan Putus Kerja Sama Dua RS Bhakti Asih di Brebes

Klaim Fiktif Capai Rp.22 Miliar, BPJS Kesehatan Putus Kerja Sama Dua RS Bhakti Asih di Brebes

BPJS Kesehatan cabang Tegal, Jawa Tengah kembali melakukan tindakan tegas terhadap rumah sakit yang nakal, yang melakukan klaim tagihan fiktif dalam pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). 
Reaksi Jujur Ronaldo Kwateh Usai Gagal Bawa Kemenangan Timnas Indonesia Lawan Vietnam di Piala AFF 2024: Kami Merasa...

Reaksi Jujur Ronaldo Kwateh Usai Gagal Bawa Kemenangan Timnas Indonesia Lawan Vietnam di Piala AFF 2024: Kami Merasa...

Pemain Timnas Indonesia, Ronaldo Kwateh angkat bicara soal permainan skuad Garuda di Piala AFF 2024, seusai kalah perdana lawan Vietnam. Dia bilang timnas....
Setelah Kalah dari Vietnam, 2 Pemain Naturalisasi Ini akan Dipanggil Shin Tae-yong untuk Bantu Timnas Indonesia?

Setelah Kalah dari Vietnam, 2 Pemain Naturalisasi Ini akan Dipanggil Shin Tae-yong untuk Bantu Timnas Indonesia?

Pada kualifikasi Piala Dunia 2026, banyak prestasi yang diraih Timnas Indonesia berkat pemain naturalisasinya. Pelatih Shin Tae-yong rutin menggunakan skuad ...
Peneliti dari UIN Jakarta Sebut Kepedulian Lingkungan Bisa Gunakan Aspek Agama

Peneliti dari UIN Jakarta Sebut Kepedulian Lingkungan Bisa Gunakan Aspek Agama

Direktur Riset Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof. Iim Halimatusa'diyah mengatakan peduli lingkungan bisa memakai aspek agama.
Aksi Pencurian Uang Kotak Amal Masjid di Pati Terekam Kamera CCTV

Aksi Pencurian Uang Kotak Amal Masjid di Pati Terekam Kamera CCTV

Aksi pencuri uang kotak amal terekam kamera CCTV di sebuah masjid di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Senin (16/12/2024) dini hari.
OJK Terbitkan Aturan Baru Untuk Penyedia Likuiditas Bursa Efek

OJK Terbitkan Aturan Baru Untuk Penyedia Likuiditas Bursa Efek

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan OJK Nomor 18 Tahun 2024 tentang Penyedia Likuiditas.
Trending
Pujian Berkelas AFC untuk Timnas Indonesia Meski Kalah atas Vietnam di Piala AFF 2024: Garuda Itu Lawan yang...

Pujian Berkelas AFC untuk Timnas Indonesia Meski Kalah atas Vietnam di Piala AFF 2024: Garuda Itu Lawan yang...

Otoritas tertinggi sepak bola Asia atau AFC memberikan pujian berkelas kepada Timnas Indonesia meskipun skuad Shin Tae-yong dikalahkan Vietnam di Piala AFF 2024
Meski Kalah, Timnas Indonesia Justru Dapat Kabar Baik, Vietnam Malah Ketiban Nasib Sial, Bisa Tersingkir gara-gara...

Meski Kalah, Timnas Indonesia Justru Dapat Kabar Baik, Vietnam Malah Ketiban Nasib Sial, Bisa Tersingkir gara-gara...

Usai kalahkan Timnas Indonesia, Vietnam justru mendapat kabar buruk di sisa 2 pertandingan Piala AFF 2024, Skuad Shin Tae-yong yang diuntungkan lawan Filipina.
Influencer Asal Vietnam Tak Habis Pikir Timnas Indonesia Diremehkan usai Kalah dari Golden Star Warrior, Berani Bilang kalau skuad Garuda…

Influencer Asal Vietnam Tak Habis Pikir Timnas Indonesia Diremehkan usai Kalah dari Golden Star Warrior, Berani Bilang kalau skuad Garuda…

Meski Timnas Indonesia kalah dari Vietnam pada pertandingan Piala AFF 2024, influencer asal Vietnam ini sebut skuad Garuda merupakan tim terbaik di ASEAN.
Timnas Indonesia Dapat 3 Kabar Baik Meski Kalah dari Vietnam di Piala AFF 2024: Garuda Masih Berpeluang Besar Lolos

Timnas Indonesia Dapat 3 Kabar Baik Meski Kalah dari Vietnam di Piala AFF 2024: Garuda Masih Berpeluang Besar Lolos

Meski telan kekalahan dari Vietnam di penyisihan grup Piala AFF 2024, Timnas Indonesia dapat kabar baik yang bisa menjaga asa Garuda ke semifinal tetap terbuka.
Komentar Berkelas Pelatih Vietnam Kim Sang-sik soal Kualitas Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Sulit Bagi Kami Mencetak Gol

Komentar Berkelas Pelatih Vietnam Kim Sang-sik soal Kualitas Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Sulit Bagi Kami Mencetak Gol

Pelatih Vietnam, Kim Sang-sik mengaku telah mengetahui kualitas Timnas Indoensia sebelum laga lanjutan Grup B Piala AFF 2024. Dia bilang Timnas Indonesia...
Perkataannya Terbukti Benar? Indra Sjafri Pernah Bilang Timnas Indonesia Sudah Selevel dengan Negara Langganan Piala Dunia ini: Buktinya...

Perkataannya Terbukti Benar? Indra Sjafri Pernah Bilang Timnas Indonesia Sudah Selevel dengan Negara Langganan Piala Dunia ini: Buktinya...

Pernyataan Indra Sjafri lima tahun lalu mengenai Timnas Indonesia yang levelnya sudah setara dengan negara-negara Asia kini kembali mendapatkan sorotan.
Pesan Menohok Pelatih Vietnam ke Shin Tae-yong, Sebut Pemain Timnas Indonesia di AFF 2024 Harus Bisa...

Pesan Menohok Pelatih Vietnam ke Shin Tae-yong, Sebut Pemain Timnas Indonesia di AFF 2024 Harus Bisa...

Usai kalahkan Timnas Indonesia, pelatih VIetnam beri pesan menohok kepada Shin Tae-yong, sebut pemain Timnas Indonesia harus bisa lakukan ini di Piala AFF 2024.
Selengkapnya
Viral