Sehubungan dengan beredarnya informasi mengenai kebocoran data BRI, kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Kami memastikan bahwa saat ini data maupun dana nasabah aman. Seluruh sistem perbankan BRI berjalan normal dan seluruh layanan transaksi kami dapat beroperasi dengan lancar.
2. Nasabah tetap dapat menggunakan seluruh sistem layanan perbankan BRI, termasuk layanan perbankan digital seperti BRImo, QLola, ATM / CRM, dan layanan BRI lainnya seperti biasa dengan keamanan data yang terjaga.
3. BRI menegaskan bahwa sistem keamanan teknologi informasi yang dimiliki BRI telah memenuhi standar internasional dan terus diperbarui secara berkala untuk menghadapi berbagai potensi ancaman. Langkah-langkah protektif dilakukan untuk memastikan bahwa informasi nasabah tetap terlindungi.
Hingga pengumuman itu diberitakan, BRI belum mengkonfirmasi secara detail terkait kabar peretasan dan serangan ransomware yang dialami.
Sebagai informasi, Bashe Ransomware merupakan kelompok peretas yang relatif baru di dunia maya. Namun sepak terjang mereka disebut-sebut tidak boleh dianggap remeh.
Berdasarkan analisis banyak ahli keamanan siber di media sosial, kelompok ini dikatakan memiliki kemampuan teknis yang sangat tinggi, serta sering memakai teknik-teknik baru untuk melancarkan serangannya.
Load more