Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menekankan pentingnya ketahanan pangan nasional dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim dan krisis geopolitik. Hal ini dilakukan untuk memastikan keberlanjutan pangan nasional di masa depan.
"Pemerintah melakukan percepatan program swasembada untuk menjaga ketahanan pangan nasional di tengah ancaman perubahan iklim dan krisis geopolitik," kata Mentan dalam keterangan di Jakarta, Kamis (19/12/2024).
Pernyataan tersebut disampaikan di sela Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri di Cianjur, Jawa Barat, pada Rabu (18/12). Mentan menjelaskan bahwa Kementerian Pertanian (Kementan) menjalin kolaborasi dengan TNI untuk padi, sementara untuk jagung bekerja sama dengan Polri.
"Indonesia punya potensi lahan untuk jagung 1,2 juta hektare dan ini perlu kita kawal bersama untuk menjaga pangan di tengah berbagai tantangan global,” ujarnya.
Untuk mendukung program swasembada jagung, Kementan telah menyiapkan berbagai sarana produksi, seperti benih, pupuk, dan alat mesin pertanian (alsintan).
Mentan menyebutkan bahwa pihaknya akan langsung mendistribusikan alat pertanian seperti hand tractor kepada petani, serta benih jagung untuk 1 juta hektare di seluruh Indonesia.
“Alsintan nanti kami bawa langsung, seperti hand tractor untuk petani, kemudian ada benih jagung untuk 1 juta hektare seluruh Indonesia,” ucapnya.
Load more