Maka setelah kenaikan tarif PPN, pengeluaran bulanan buruh atau pekerja akan menjadi Rp4.545.000.
"Selain kenaikan tarif PPN, dampak inflasi yang disebabkan penyesuaian harga barang dan jasa bisa sebesar 4,1 persen," terang Celios.
Apabila menghabiskan Rp4.500.000 untuk pemenuhan kebutuhan dasar setiap bulan, maka apabila angka inflasi 4,1 persen, pengeluaran mereka akan meningkat sebesar Rp184.500 (4,1% dari Rp4.500.000).
Setelah dampak inflasi, pengeluaran bulanan pekerja dengan upah minimum Rp5 juta akan menjadi Rp4.729.500.
Berdasarkan hitungan tersebut, bisa dilihat bahwa buruh akan mengalami peningkatan pengeluaran bulanan sebesar Rp229.500, yang terdiri dari Rp45.000 akibat kenaikan PPN dan Rp184.500 akibat inflasi.
Sehingga, total dampak kenaikan PPN dan inflasi terhadap pengeluaran buruh selama satu tahun adalah 2.754.000.
Dampak tersebut bakal bisa mengurangi daya beli buruh atau pekerja yang penghasilannya sebesar UMR.
Load more