Kemenpar Catat Potensi Devisa Rp25,4 Triliun dari Pemasaran Pariwisata Sepanjang 2024

Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) berhasil membukukan potensi devisa sebesar Rp25,4 triliun dari berbagai kegiatan pemasaran yang dilakukan sepanjang 2024, baik di dalam negeri maupun luar negeri.

“Pemasaran menjadi faktor kunci dari industri pariwisata Indonesia, melalui promosi yang efektif, pariwisata Indonesia semakin dikenal dunia,” ujar Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (21/12/2024).

Kemenpar mencatatkan keberhasilan pemasaran melalui:

• 32 pameran pariwisata internasional seperti Internationale Tourismus Borse (ITB) Berlin (potensi devisa Rp8 triliun), World Travel Market (WTM) London (Rp8,1 triliun), dan ATM Dubai (Rp1,03 triliun).

• 31 fam trip.

• 16 kerja sama terpadu.

• Baca Juga

  Uniknya Kafe Perahu Wisata Jherat Lanjheng Pulau Bawean, Jadi Jujukan Wisatawan Lokal hingga Mancanegara

  28 sales mission.

Promosi digital juga dimaksimalkan melalui kampanye besar seperti "Wonderful Indonesia", "Keep the Wonder", dan tagar #diIndonesiaAja.

Inisiatif seperti Food Startup Indonesia (FSI) dan Indonesian Restaurant Fundraising (IndoStar) telah memberikan dampak signifikan pada sektor kuliner, salah satu daya tarik utama wisatawan. FSI mencatatkan realisasi modal sebesar Rp76,5 miliar, sementara IndoStar mencapai Rp7,65 miliar.

Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan program pembiayaan inovatif seperti KreatIPO (Rp1,25 triliun), FIFTY (Rp10,9 miliar), dan Islamic Creative Economy Founders Fund (ICEFF) (Rp22,2 miliar) juga berkontribusi mendukung pengembangan pariwisata.