Jakarta, tvOnenews.com - Harga emas dunia loyo pada jelang akhir tahun 2024.
Harga emas pada Selasa (24/12/2024) ada di level US$2.610 per troy ons.
Sedangkan harga itu merosot jauh dibanding pada pekan lalu yang mampu mencapai US$2.650 per troy ons.
Menurut analis, kemerosotan harga emas menunjukan aset tersebut tak mampu bertahan kokoh di musim perdagangan periode libur akhir tahun ini.
"Investor terus menilai prospek Federal Reserve untuk tahun depan, dengan memperhitungkan laju kenaikan suku bunga yang lebih lambat pada tahun 2025 setelah Fed mengisyaratkan lebih sedikit pengurangan," tulis analis platform tradingeconomics.
Ada pandangan lain, menunjukkan kemungkinan harga emas akan naik dalam beberapa waktu nanti.
Hal itu karena AS lebih banyak penurunan suku bunga, yang menguntungkan emas yang tidak memberikan imbal hasil.
Sementara itu, World Gold Council melaporkan permintaan bank sentral yang kuat, memperkuat status emas sebagai aset safe haven, dengan bank sentral sebagai pembeli bersih selama lebih dari 15 tahun.
Logam ini berada di jalur untuk lonjakan 27% tahun ini, menuju kinerja terbaiknya sejak 2010, didorong oleh pembelian bank sentral, ketegangan geopolitik, dan pelonggaran oleh bank-bank besar. (vsf)
Load more