LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi - Kementan sudah langsung salurkan pupuk bersubsidi ke petani per 1 Januari 2025.
Sumber :
  • Dok. Kementan

Petani Sudah Tebus Langsung Pupuk Subsidi sejak 1 Januari 2025, Mentan Amran: Aturan Sudah Kami Ringkas

Berdasarkan info dari PT Pupuk Indonesia, Mentan Amran menyebut bahwa petani bahkan sudah ada yang langsung menebus pupuk pada tengah malam tahun baru 2025.

Sabtu, 4 Januari 2025 - 13:29 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan bahwa pupuk bersubsidi sudah bisa ditebus langsung per 1 Januari 2025.

Hingga Jumat, 3 Januuari 2025, tercatat telah terjadi penebusan sebesar 9.191 ribu ton pupuk subsidi, terdiri dari Pupuk Urea sebanyak 5.646 ribu ton, NPK 3.491 ribu ton, NPK Formula Khusus 16 ton, dan pupuk organik 36 ton.

Petani bisa menebus pupuk bersubsidi melalui i-Pubers maupun menggunakan Kartu Tani di kios-kios yang tersebar di seluruh Indonesia.

Mentan Amran mengungkapkan, berdasarkan info dari PT Pupuk Indonesia, petani bahkan sudah ada yang langsung menebus pupuk pada tengah malam tahun baru 2025.

Baca Juga :

“Mulai 1 Januari 2025 terbukti pupuk bersubsidi sudah bisa disalurkan dan ditebus petani. Bahkan ada petani yang menebusnya pada dini hari. Mungkin dia sedang coba-coba benar atau tidak, ternyata bisa kan. semangat ini luar biasa,” ujar Mentan Amran dalam keterangan yang diterima, Sabtu (4/1/2025).

Dari data transaksi pupuk bersubsidi yang dihimpun PT Pupuk Indonesia, memang benar terjadi pembelian pupuk pada dini hari, yaitu Parto dari Kelompok Tani Sido Mukti VI, Lampung Timur, menebus pupuk Urea sebesar 950 kg pada pukul 00.00.22 WIB.

Sementara Sugiono Sihombing dari Poktan Tunas Baru, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, melakukan transaksi pupuk Urea sebesar 406 kg pada pukul 02.52.34 WIB.

“Aturan pupuk sudah kami ringkas dan 1 Januari 2025 petani sudah bisa akses, jadi ke petani langsung. Intinya, petani tidak boleh dipersulit,” tegas Mentan Amran.

Sementara itu, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Andi Nur Alam Syah berharap tidak ada lagi daerah yang mengeluh kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi. Pasalnya, alokasi pupuk bersubsidi telah disediakan sebesar 9,55 juta ton pada 2025.

“Harus dipastikan bahwa petani terdaftar dalam e-RDKK. Pendataan petani penerima melalui e-RDKK dapat dievaluasi empat bulan sekali pada tahun berjalan sehingga data penerima dapat diperbarui sesuai kebutuhan pupuk,” jelas Andi.

Ia menegaskan, permasalahan pupuk bersubsidi harus segera diatasi. Petani diberi kemudahan dalam menebus pupuk bersubsidi baik menggunakan Kartu Tani maupun KTP.

“Petani cukup datang ke kios pengecer resmi, pastikan sudah terdaftar di e-RDKK, dan membawa KTP untuk menebus pupuk subsidi sesuai harga yang diatur,” tambahnya.

Menurutnya, alokasi pupuk subsidi pada 2025 ini cukup besar. Petani diminta segera menebus dan memanfaatkan pupuk subsidi untuk diaplikasikan pada musim tanam pertama.

“Musim tanam pertama sudah mulai. Kita percepat proses tanam dengan dukungan pupuk subsidi. Pemerintah bersama Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) bersinergi menyediakan pupuk untuk petani. Insya Allah, target swasembada pangan bisa kita raih,” tegas Andi.

Selain itu, ia meminta Dinas Pertanian aktif mengawal proses verifikasi, validasi penyaluran di kios pengecer, serta penggunaan pupuk bersubsidi oleh petani.

“Begitu pupuk sudah datang ke wilayah masing-masing, petani bisa langsung menebus. Maksimalkan penyerapan, jangan sampai pupuk belum terserap sudah menyatakan jatah kurang,” jelasnya.

Mekanisme Penetapan Alokasi Pupuk Bersubsidi 2025

Menanggapi berita alokasi pupuk bersubsidi yang berkurang di beberapa daerah seperti Kabupaten Jombang, Bangkalan, dan Purworejo, Direktur Pupuk dan Pestisida Jekvy Hendra menjelaskan bahwa pengalokasian pupuk bersubsidi mempertimbangkan beberapa aspek penting.

“Selain berdasarkan alokasi anggaran subsidi yang ditetapkan oleh Kementerian Keuangan, pengalokasian juga memperhatikan serapan anggaran daerah atau realisasi serapan tahun sebelumnya yang disesuaikan dengan usulan petani melalui e-RDKK. Pemerintah daerah, baik kabupaten maupun provinsi, dapat melakukan realokasi pupuk subsidi antarwilayah dengan mempertimbangkan realisasi penyaluran di lapangan,” ungkap Jekvy.

Ia juga menekankan bahwa petani tidak perlu khawatir akan kekurangan pupuk subsidi. 

“Kami memastikan kebutuhan pupuk petani terpenuhi , maka kami himbau agar petani segera memanfaatkan pupuk subsidi agar percepatan tanam di MT 1 ini optimal,” tutupnya. (rpi)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Berani Jujur, Bung Kus Akhirnya Blak-blakan Patrick Kluivert Bisa Sukses di Timnas Indonesia, Jika Pelatih asal Belanda itu Harus...

Berani Jujur, Bung Kus Akhirnya Blak-blakan Patrick Kluivert Bisa Sukses di Timnas Indonesia, Jika Pelatih asal Belanda itu Harus...

Pengamat sepak bola Indonesia Mohamad Kusnaeni atau yang kerap disapa Bung Kus berbicara terkait peresmian pelatih anyar Timnas Indonesia Patrick Kluivert.
Menggebu-gebu, Anggota Exco Blak-blakan Sebut Jumlah Uang Kompensasi PSSI karena Pecat Shin Tae-yong, Arya Sinulingga: Gak Ada Mafia...

Menggebu-gebu, Anggota Exco Blak-blakan Sebut Jumlah Uang Kompensasi PSSI karena Pecat Shin Tae-yong, Arya Sinulingga: Gak Ada Mafia...

Salah satu anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, akhirnya jujur mengenai jumlah kompensasi yang harus dikeluarkan oleh federasi tersebut setelah memecat STY.
Doa Tidur, Syekh Ali Jaber: Saya Suka dan Ini Beda

Doa Tidur, Syekh Ali Jaber: Saya Suka dan Ini Beda

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah memiliki satu doa tidur yang sangat ia sukai. Doa tidur itu pernah dibagikan oleh Syekh Ali Jaber dan berbeda dari yang biasa.
588 Polisi Diterjunkan Amankan Penetapan Pramono dan Rano Sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Besok

588 Polisi Diterjunkan Amankan Penetapan Pramono dan Rano Sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Besok

Sebanyak 588 polisi akan mengamankan acara penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang rencananya diselenggarakan berlangsung pada Kamis (9/1/2025).
Termasuk ODGJ dan Korban Narkoba, Ini 12-PAS yang Jadi Sasaran Utama Kemensos

Termasuk ODGJ dan Korban Narkoba, Ini 12-PAS yang Jadi Sasaran Utama Kemensos

Mensos Syaifullah Yusuf atau Gus Ipul menyebutkan, ada 12 kelompok pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (12-PAS) yang menjadi sasaran utama kerja Kemensos.
Meski Kekuatan Ahtletic Club Diakui Merepotkan Barcelona, Hansi Flick Tetap Optimis Raih Gelar Piala Super Spanyol

Meski Kekuatan Ahtletic Club Diakui Merepotkan Barcelona, Hansi Flick Tetap Optimis Raih Gelar Piala Super Spanyol

Pelatih Barcelona Hansi Flick menegaskan timnya membidik gelar Piala Super Spanyol jelang menghadapi Athletic Club
Trending
Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk memberikan respons usai Shin Tae-yong tidak lagi menjabat sebagai pelatih skuad Garuda.
Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Sebelum resmi diberhentikan PSSI, SHin Tae-yong pernah blak-blakan mengungkapkan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia, tak disangka katanya...
Tak Sanggup Lagi, Ruben Onsu Akhirnya Berani Bongkar Kenapa Sarwendah Bisa sampai Cinta ke Betrand Peto: Jadi Sebenarnya...

Tak Sanggup Lagi, Ruben Onsu Akhirnya Berani Bongkar Kenapa Sarwendah Bisa sampai Cinta ke Betrand Peto: Jadi Sebenarnya...

Ruben Onsu akhirnya kini berani bongkar alasan mengapa Sarwendah bisa sampai sayang dan cinta ke Betrand Peto, sampai bilang begini.
Tak Tahan Lagi, Akhirnya Pemain Naturalisasi Jay Idzes Ungkap Rasa Kecewanya STY yang Junjung Tinggi Toleransi Itu Dipecat: Kita Menulis Sejarah...

Tak Tahan Lagi, Akhirnya Pemain Naturalisasi Jay Idzes Ungkap Rasa Kecewanya STY yang Junjung Tinggi Toleransi Itu Dipecat: Kita Menulis Sejarah...

Pengumuman STY dicopot disampaikan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, dalam keterangannya ia sampaikan ada beberapa hal jadi penilaian, seperti komunikasi yang baik.
Reaksi Ragnar Oratmangoen saat Tahu Patrick Kluivert Diresmikan PSSI jadi Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Shin Tae-yong

Reaksi Ragnar Oratmangoen saat Tahu Patrick Kluivert Diresmikan PSSI jadi Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Shin Tae-yong

Ragnar Oratmangoen beraksi terhadap unggahan PSSI yang memperkenal Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong. Wak Haji -
PSSI Akhirnya Buka Suara Soal Rumor Louis van Gaal Gabung Timnas Indonesia

PSSI Akhirnya Buka Suara Soal Rumor Louis van Gaal Gabung Timnas Indonesia

Sempat ramai dikabarkan bakal bergabung dengan Timnas Indonesia, PSSI akhirnya buka suara soal peluang Louis van Gaal jadi direktur teknik skuad Garuda.
Reaksi Mees Hilgers usai PSSI Resmi Tunjuk Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia

Reaksi Mees Hilgers usai PSSI Resmi Tunjuk Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia

Mees Hilgers telah memberikan reaksi terhadap keputusan PSSI untuk menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia pada Rabu (8/1/2025) sore WIB.
Selengkapnya
Viral