Jakarta, tvOnenews.com - PSSI resmi memberhentikan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. Keputusan ini diumumkan langsung oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam konferensi persen di Jakarta, Senin (6/1/2025).
Shin Tae-yong dipecat setelah skuad Garuda menelan hasil mengecewakan di Piala AFF 2024. Membawa mayoritas pemain U-22, Timnas Indonesia hanya terhenti di fase grup.
Erick menilai keputusan ini diambil demi kebaikan Timnas Indonesia. Pihaknya pun mengucapkan terima kasih atas kinerja Shin Tae-yong yang membawa perubahan besar bagi Timnas Indonesia.
"Tentu kita mengucapkan terima kasih kepada kinerja Coach Shin Tae-yong selama ini, hubungan saya sangat baik. Kita lakukan yang terbaik untuk program-program yang dikehendaki. Tapi tentu dinamika tim nasional ini perlu juga jadi perhatian khusus oleh kami dalam evaluasi," ucap Erick Thohir, dikutip Selasa (7/1/2025).
"Kami sudah kami dapatkan calonnya (pengganti STY), nanti kita undang semua media untuk konferensi pers berikutnya di tanggal 12 (Januari) kurang lebih jam 4 sore. Jadi nanti kalau ada rekan-rekan media yang ingin tanya jawab dengan pelatihnya, langsung saja," imbuhnya.
Lantas berapa uang pesangon yang diterima Shin Tae-yong usai dipecat sebagai pelatih Timnas Indonesia?
Pada 2022 lalu, mantan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengungkapkan gaji yang diterima STY selama menangani Timnas Indonesia.
Dalam periode kontrak jilid pertama pada 2019-2023, PSSI harus menggaji Shin Tae-yong sebesar Rp1,1 miliar atau Rp13,2 miliar. Gaji yang diterima STY pada jilid pertama dipastikan bertambah dalam kontrak barunya yang ditandatangani pada 30 Juni 2024 lalu.
Erick Thohir, mengungkapkan melalui akun Instagram-nya bahwa Shin Tae-yong dikontrak selama tiga tahun atau sampai 2027.
Pada Oktober 2024 lalu, Shin Tae-yong sempat memberikan sedikit bocoran soal gaji yang akan diterimanya di dalam kontrak barunya. Menurut Shin Tae-yong, gaji yang diterima saat ini sangat memuaskan.
"Saya tidak bisa mengungkapkan jumlah spesifiknya karena ada kesepakatan soal kerahasiaan, tapi saya sangat puas," ucap Shin Tae Yong dikutip dari Yonhap.
Berdasarkan komentar Shin Tae-yong tersebut, gaji yang diterimanya di kontrak barunya diprediksi bisa menembus hingga Rp2 miliar per bulan.
Gaji termasuk belum termasuk beberapa fasilitas lain seperti tempat tinggal, mobil, dan hal lainnya yang didapat.
Andai angka tersebut tepat, Shin Tae-yong bisa mengantongi gaji hingga Rp24 miliar untuk satu tahun. Dengan sisa kontrak selama tiga tahun lagi, maka PSSI harus membayar kompensasi kepada STY sebanyak Rp72 miliar. (nba)
Load more