LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi Pekerja
Sumber :
  • ANTARA

Ekonom: Kenaikan Usia Pensiun 59 Tahun Berpotensi Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Wijayanto menjelaskan, kenaikan usia pensiun dapat memperpanjang usia produktif tenaga kerja, sehingga meningkatkan jumlah pekerja yang berkontribusi terhadap ekonomi.

Sabtu, 11 Januari 2025 - 08:59 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ekonom Universitas Paramadina Wijayanto Samirin menilai, kebijakan kenaikan usia pensiun menjadi 59 tahun pada 2025 berpotensi mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional.

Pertumbuhan ekonomi bakal didorong oleh dinamika demografi dan perbaikan tingkat kesehatan masyarakat Indonesia.

“Mengingat jumlah tenaga kerja meningkat, langkah ini berpotensi mendongkrak pertumbuhan ekonomi, dengan catatan tersedia lapangan kerja bagi mereka, sayangnya situasi kita saat ini tidak begitu,” kata Wijayanto, Sabtu (11/1/2025).

Menurut Wijayanto, kebijakan ini rasional, mengingat usia harapan hidup masyarakat Indonesia meningkat dari 62,5 tahun pada 1990 menjadi 74,2 tahun pada 2024. Dengan usia 59 tahun, banyak penduduk yang masih berada dalam kategori produktif.

Wijayanto menjelaskan bahwa kebijakan ini dapat memperpanjang usia produktif tenaga kerja, sehingga meningkatkan jumlah pekerja yang berkontribusi terhadap ekonomi.

Baca Juga :

Pasalnya, apabila lapangan kerja tersedia, tambahan tenaga kerja ini dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi. Namun, ia menyampaikan bahwa saat ini tantangan utama adalah menciptakan lapangan kerja yang cukup.

Selain itu, Wijayanto juga menyoroti efek kebijakan ini terhadap rasio ketergantungan, yang mengukur jumlah penduduk tidak produktif yang ditanggung oleh penduduk produktif.

Dengan lebih banyak orang bekerja lebih lama, rasio ketergantungan diperkirakan akan menurun, sehingga meringankan beban ekonomi keluarga.

“Pasar tenaga kerja akan makin kompetitif, ini bagus bagi perseroan tetapi makin menantang bagi para pencari kerja. Di sisi lain, bagi orang yang bekerja, ini positif juga dalam arti dependency ratio (jumlah orang yang harus ditanggung per-pekerja) turun,” katanya.

Kebijakan itu juga memberikan peluang bagi perusahaan untuk memanfaatkan tenaga kerja senior yang memiliki pengalaman lebih lama, sehingga meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan. Namun, ini harus diimbangi dengan kebijakan yang mendukung regenerasi tenaga kerja muda.

Lebih lanjut, Wijayanto memandang kenaikan usia pensiun juga berpotensi membantu pemerintah dalam mengelola keuangan terkait jaminan hari tua.

“Ini akan membantu pemerintah dalam mengatur cashflow terkait jaminan hari tua; sangat mungkin ini merupakan salah satu latar belakang kebijakan ini. Apakah pemerintah punya dana yang memadai? Saya rasa iya, tetapi dalam kondisi seret, dana yang ada bisa di-recycle untuk membantu fiskal negara, misalnya dengan dibelikan SBN (Surat Berharga Negara),” terangnya.

Sebelumnya, pemerintah resmi menaikkan usia pensiun pekerja di Indonesia yang terdaftar program Jaminan Pensiun (JP) yang dikelola BPJS Ketenagakerjaan menjadi 59 tahun pada 2025.

Hal itu sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Pensiun, khususnya Pasal 15 ayat (3) yang mengatur usia pensiun pekerja Indonesia bertambah satu tahun setiap tiga tahun sekali.

Dengan skema ini, pekerja yang mencapai usia 59 tahun pada 2025 baru dapat menerima manfaat pensiun dari BPJS Ketenagakerjaan. Sementara, pekerja yang berusia 58 tahun pada tahun yang sama harus menunggu hingga 2026 untuk manfaat pensiun. (ant/nba)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Prabowo Sebut Jepang Mau Bantu Indonesia Lancarkan Program Makan Bergizi Gratis: Punya Pengalaman 80 Tahun

Prabowo Sebut Jepang Mau Bantu Indonesia Lancarkan Program Makan Bergizi Gratis: Punya Pengalaman 80 Tahun

Prabowo mengungkap Jepang memiliki pengalaman program makan bergizi gratis selama 80 tahun. 
Jelang Muktamar ke-VI, Eks Sekjen PBB Afriansyah Noor Digadang-gadang Maju Caketum

Jelang Muktamar ke-VI, Eks Sekjen PBB Afriansyah Noor Digadang-gadang Maju Caketum

Eks Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor memastikan diri maju sebagai Calon Ketua Umum (Caketum) PBB di Muktamar Ke-VI di Bali, medio 13-15 Januari 2025.
Pabrik Listrik dan Alat Kesehatan Serap Tenaga Kerja di Kawasan Industri Kulonprogo

Pabrik Listrik dan Alat Kesehatan Serap Tenaga Kerja di Kawasan Industri Kulonprogo

Di tengah banyaknya Pemutusan Hubungan Kerja atau PHK di beberapa pabrik belakangan ini muncul pabrik baru di kawasan industri Sentolo, Kabupaten Kulonprogo, provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Meski Berhasil Curi Poin, Persib Pertanyakan Keputusan Wasit Laga Vs PSBS Biak

Meski Berhasil Curi Poin, Persib Pertanyakan Keputusan Wasit Laga Vs PSBS Biak

Pertandingan digelar di Stadion Lukas Enembe, Papua, Sabtu (11/1/2025) sore.
Fuji Sudah Tak Cinta dengan Aisar Khaled? Terawangan Denny Darko Sebut Mereka Berdua Ini Sebenarnya…

Fuji Sudah Tak Cinta dengan Aisar Khaled? Terawangan Denny Darko Sebut Mereka Berdua Ini Sebenarnya…

Fuji sudah tak lagi cinta dengan Aisar Khaled? Denny Darko si ahli tarot akhirnya menerawang keresahan para penggemar mereka. Bagaimana hasilnya? Baca di sini!
Gara-gara Masalah Asmara, Duel Sajam Terjadi di Sukasari Bandung

Gara-gara Masalah Asmara, Duel Sajam Terjadi di Sukasari Bandung

Diduga gegara seorang wanita dua orang pria di Kota Bandung viral duel menggunakan senjata tajam. Peristiwa tersebut diketahui terjadi pada Rabu (8/1/2025) di Jalan Cilandak, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung. 
Trending
Top 3 Sport: Megawati Hangestri Disarankan Angkat Kaki dari Red Sparks, Komentar Pemain Senior tentang Megatron, Respons Tak Biasa Ko Hee-jin

Top 3 Sport: Megawati Hangestri Disarankan Angkat Kaki dari Red Sparks, Komentar Pemain Senior tentang Megatron, Respons Tak Biasa Ko Hee-jin

3 artikel sport terpopuler dari tvOnenews.com pada Jumat (10/1/2025). Topik seputaran kiprah Megawati Hangestri di Red Sparks masih jadi paling banyak dibaca.
Patrick Kluivert Sudah Resmi Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Bung Towel Kembali Singgung Ekspektasi Suporter soal Lolos ke Piala Dunia

Patrick Kluivert Sudah Resmi Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Bung Towel Kembali Singgung Ekspektasi Suporter soal Lolos ke Piala Dunia

Patrick Kluivert resmi menangani Timnas Indonesia usai diperkenalkan PSSI pada Rabu 8 Januari 2024. Pelatih asal Belanda itu akan tiba di Jakarta sore ini.
Walau Dipecat PSSI dan Digantikan Patrick Kluivert, Shin Tae-yong akan Tetap Saksikan Langsung Laga Timnas Indonesia Vs Bahrain di Stadion GBK?

Walau Dipecat PSSI dan Digantikan Patrick Kluivert, Shin Tae-yong akan Tetap Saksikan Langsung Laga Timnas Indonesia Vs Bahrain di Stadion GBK?

Usai dipecat PSSI dari jabatan pelatih Timnas Indonesia dan tunjuk Patrick Kluivert sebagai suksesor, Shin Tae-yong saksikan laga Timnas Indonesia Vs Bahrain?
Akhirnya Muncul Depan Publik Usai Huru-hara STY Out Patrick Kluivert In, Nova Arianto Ungkap Alasan Pilih TC Timnas Indonesia U-17 di Bandung

Akhirnya Muncul Depan Publik Usai Huru-hara STY Out Patrick Kluivert In, Nova Arianto Ungkap Alasan Pilih TC Timnas Indonesia U-17 di Bandung

Bertugas sebagai pelatih Timnas Indonesia U-17, mantan tangan kanan Shin Tae-yong ini harus segera move on dan bertanggung jawab pada timnya. 
Patrick Kluivert Bakal Ketambahan 4 Pemain Naturalisasi Baru Kelas Eropa, Ini Formasi Ideal Timnas Indonesia yang Bisa Bawa ke Piala Dunia 2026

Patrick Kluivert Bakal Ketambahan 4 Pemain Naturalisasi Baru Kelas Eropa, Ini Formasi Ideal Timnas Indonesia yang Bisa Bawa ke Piala Dunia 2026

Formasi ideal Timnas Indonesia di bawah asuhan pelatih baru Patrick Kluivert, yang ketambahan empat pemain naturalisasi baru di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Pengamat Bola Belanda Tak Mau Sembunyikan Lagi Tabiat Asli Patrick Kluivert usai Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Blak-blakan Bilang Kalau Sebenarnya…

Pengamat Bola Belanda Tak Mau Sembunyikan Lagi Tabiat Asli Patrick Kluivert usai Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Blak-blakan Bilang Kalau Sebenarnya…

Pengamat sepak bola Belanda bongkar hal yang tidak diketahui banyak orang soal sosok pelatih baru Timnas Indonesia penggantik Shin Tae-yong, Patrick Kluivert.
Alamak! Belum Kering Luka Shin Tae-yong usai Dipecat PSSI dari Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Disebut Sudah Bikin Sakit Hati STY karena Ucapkan Ini

Alamak! Belum Kering Luka Shin Tae-yong usai Dipecat PSSI dari Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Disebut Sudah Bikin Sakit Hati STY karena Ucapkan Ini

Ucapan Patrick Kluivert ini dianggap melukai hati Shin Tae-yong, yang dipecat oleh PSSI dari jabatan pelatih Timnas Indonesia secara kontroversial, kok bisa?
Selengkapnya
Viral