Dari Amerika Serikat, laporan Biro Statistik Tenaga Kerja menunjukkan Indeks Harga Produsen (PPI) hanya meningkat 0,2 persen pada Desember 2024. Core PPI, yang tidak memasukkan harga makanan dan energi, tercatat tidak berubah.
Data tersebut memperkuat harapan bahwa tekanan inflasi di AS mulai mereda. Kini, pelaku pasar menantikan rilis Indeks Harga Konsumen (CPI) pada hari ini untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut tentang arah kebijakan suku bunga The Fed.
Sementara itu, bursa saham AS ditutup menguat setelah laporan PPI yang lebih rendah dari ekspektasi. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 162 poin atau 0,4 persen, indeks S&P 500 meningkat 0,4 persen, dan Nasdaq Composite, yang didominasi saham teknologi, menguat 0,7 persen.
Di Asia, pergerakan indeks saham regional pagi ini bervariasi:
Indeks Nikkei Jepang naik 118,81 poin atau 0,31 persen ke 38.593,11.
Indeks Shanghai China melemah 2,13 poin atau 0,07 persen ke 3.238,81.
Indeks Kuala Lumpur Malaysia turun 4,20 poin atau 0,27 persen ke 1.572,26.
Indeks Strait Times Singapura melemah 6,51 poin atau 0,17 persen ke 3.782,26.
Secara keseluruhan, pelaku pasar masih mencermati data ekonomi global dan arah kebijakan suku bunga untuk memandu keputusan investasi mereka. (ant/nsp)
Load more