Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan pemberian insentif untuk konversi motor listrik akan berlanjut pada tahun 2025. Program ini bertujuan mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di Indonesia.
Eniya menjelaskan bahwa pembahasan terkait besaran dana insentif untuk tahun 2025 masih berlangsung, mengingat anggaran baru saja dimulai. Oleh karena itu, target konversi motor listrik untuk tahun ini belum dapat ditetapkan.
“Kalau untuk perusahaan (yang akan kerja sama), nanti kami umumkan lagi,” tambahnya.
Eniya melaporkan bahwa pada tahun 2024, sebanyak 1.111 unit motor telah menerima insentif konversi, meningkat signifikan dibandingkan dengan realisasi tahun 2023 yang hanya mencapai 145 unit.
“Kenaikan yang bagus untuk lebih mendongkrak konversi motor listrik di tahun ini,” ujarnya.
Pada Agustus 2024, Kementerian ESDM meluncurkan program konversi 1.000 unit motor berbahan bakar minyak (BBM) menjadi motor listrik secara gratis, sebagai langkah strategis untuk mengurangi emisi karbon.
Load more