GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi aktivitas di tambang batu bara.
Sumber :
  • IST

Beda dengan PBNU, PP Muhammadiyah Tak Setuju UKM Dapat Jatah Tambang

Perwakilan PP Muhammadiyah menjelaskan pihaknya lebih setuju jika izin usaha tambang itu dikelola oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ketimbang diberikan UKM.

Rabu, 22 Januari 2025 - 14:44 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengaku tidak setuju soal usulan DPR RI ingin memberikan Izin Usaha Pertambangan (IUP) untuk Usaha Kecil Menengah (UKM) atau badan usaha swasta.

Syahrial Suandi selaku perwakilan PP Muhammadiyah menjelaskan pihaknya lebih setuju jika izin usaha tambang itu dikelola oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

“Kami memandang apakah tidak sebaiknya ini dikelola oleh BUMN saja, Pak? Kenapa demikian diserahkan kepada swasta? Apalagi PMA juga, utang juga jatuhnya nantinya. Saya pikir ini pemikiran kami,” saat rapat bersama Baleg DPR di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu (22/1/2025).

Di sisi lain, Ketua Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Ulil Abshar Abdalla, menyatakan mendukung UKM mendapat izin pengelolaan pertambangan. Menurutnya, pemerintah ingin bersikap inklusi dalam pemberian izin kelola tambang.

“Kalau BUMN kan sudah ada selama ini kan. Jadi semangat dari revisi UU ini kemudian semangat dari PP Nomor 25 itu, semangatnya itu inklusi sebetulnya. Jadi melibatkan pihak pihak lain yang selama ini tidak terlibat dalam pertambangan dilibatkan,” ujar Ulil usai rapat.

Baca Juga

“Bagi kami inklusi itu bagus, dari kebijakan kami mendukung, nah nanti soal apakah yang diberi itu UKM UKM yang seperti apa, itu kan nanti pada level teknis kebijakan kementerian ya,” sambungnya.

Adapun dalam revisi Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara (Minerba), DPR mengusulkan agar perguruan tinggi dan UKM juga mendapat IUP.

Adapun bunyi Pasal 51A, yaitu:

(1) WIUP Mineral logam dapat diberikan kepada perguruan tinggi dengan cara prioritas.

(2) Pemberian dengan cara prioritas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan dengan mempertimbangkan:

a. luas WIUP mineral logam;

b. akreditasi perguruan tinggi dengan status paling rendah B; dan/atau

c. peningkatan akses dan layanan pendidikan bagi masyarakat.

(3) Ketentuan lebih lanjut mengenai pemberian WIUP Mineral logam dengan cara prioritas kepada perguruan tinggi diatur dengan atau berdasarkan Peraturan Pemerintah.

Sedangkan, Pasal 51B yakni:

(1) WIUP mineral logam dalam rangka hilirisasi dapat diberikan kepada badan usaha swasta dengan cara prioritas

(2) Pemberian dengan cara prioritas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan dengan mempertimbangkan:

a. luas WIUP Mineral logam;

b. peningkatan tenaga kerja di dalam negeri;

c. jumlah investasi; dan/atau

d. peningkatan nilai tambah dan pemenuhan rantai pasok dalam negeri dan/atau global.

(3) Ketentuan lebih lanjut mengenai pemberian WIUP mineral logam dengan cara prioritas dalam rangka hilirisasi diatur dengan atau berdasarkan Peraturan Pemerintah. (saa/rpi)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Hashim Ungkap Prabowo Sudah Gagas Program Makan Bergizi Gratis Sejak 18 Tahun Lalu

Hashim Ungkap Prabowo Sudah Gagas Program Makan Bergizi Gratis Sejak 18 Tahun Lalu

Utusan Presiden Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan, program unggulan pemerintah yaitu Makan Bergizi Gratis (MBG) sebenarnya sudah digagas sejak tahun 2006.
EPA U-18: Sambangi Markas PSS di Lereng Gunung Merapi, Semen Padang-ASIOP Atur Siasat demi 3 Poin

EPA U-18: Sambangi Markas PSS di Lereng Gunung Merapi, Semen Padang-ASIOP Atur Siasat demi 3 Poin

Semen Padang-ASIOP bersiap menjalani laga tandang dalam lanjutan babak 8 besar Elite Pro Academy (EPA) U-18), Selasa (4/2/2025). 
Harga Cabai hingga Daging Kompak Turun di Awal Februari, Rawit Merah Jadi Rp64.688 per Kg

Harga Cabai hingga Daging Kompak Turun di Awal Februari, Rawit Merah Jadi Rp64.688 per Kg

Harga pangan secara nasional pada Minggu (2/2/2025) mayoritas mengalami penurunan, mulai dari cabai, bawang, hingga daging. Namun, beras masihmengalami kenaikan
Merasa Kesehatan Mental Anak Anda Terganggu, Pemerintah Siapkan Pengecekan Gratis

Merasa Kesehatan Mental Anak Anda Terganggu, Pemerintah Siapkan Pengecekan Gratis

Pemerintah menyiapkan 10.000 puskesmas dan 15.000 klinik swasta yang tersebar di seluruh Indonesia untuk membantu pemeriksaan awal kesehatan mental secara gratis
Jadi Primadona di Liga Italia, Erick Thohir Akhirnya Blak-blakan Soal Alasan Jay Idzes Pilih Timnas Indonesia Ketimbang Belanda

Jadi Primadona di Liga Italia, Erick Thohir Akhirnya Blak-blakan Soal Alasan Jay Idzes Pilih Timnas Indonesia Ketimbang Belanda

Diperebutkan klub Liga Italia termasuk Juventus, Ketua Umum PSSI Erick Thohir akhirnya buka-bukaan soal alasan Jay Idzes pilih Timnas Indonesia daripada Belanda
Kian Kinclong! Harga Emas Langkahi Lagi Harga Rekor

Kian Kinclong! Harga Emas Langkahi Lagi Harga Rekor

Harga emas tersebut kini ada di rekor tertinggi baru.
Trending
Direktur Juventus Langsung Diminta Mundur usai Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Dikabarkan Masuk Radar Bianconeri

Direktur Juventus Langsung Diminta Mundur usai Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Dikabarkan Masuk Radar Bianconeri

Direktur Juventus, Cristiano Giuntoli, diminta untuk mundur seiring dengan munculnya kabar ketertarikan Bianconeri terhadap pemain Timnas Indonesia, Jay Idzes.
Jadwal Liga Voli Korea: Hari Ini Megawati Hangestri Main Lebih Awal, Siap Balas Dendam Hadapi Kim Yeon-koung di Big Match Pink Spiders Vs Red Sparks

Jadwal Liga Voli Korea: Hari Ini Megawati Hangestri Main Lebih Awal, Siap Balas Dendam Hadapi Kim Yeon-koung di Big Match Pink Spiders Vs Red Sparks

Jadwal Liga Voli Korea 2024-2025, di mana hari ini Megawati Hangestri main lebih awal saat siap balas dendam hadapi Kim Yeon-koung di Pink Spiders Vs Red Sparks
Google Indonesia Jelaskan Duduk Perkara Rupiah Menguat Jadi Rp8.170, Ternyata karena...

Google Indonesia Jelaskan Duduk Perkara Rupiah Menguat Jadi Rp8.170, Ternyata karena...

Dilihat Google, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat di level Rp8.170,65. Padahal beberapa waktu belakangan, kurs rupiah kian melemah di level Rp16.300-an per dolar AS.
Pilih Fuji dengan Aisar Khaled atau Verrell Bramasta? Haji Faisal: Kalau Saya...

Pilih Fuji dengan Aisar Khaled atau Verrell Bramasta? Haji Faisal: Kalau Saya...

Lebih pilih Fuji dengan Aisar Khaled atau Verrell Bramasta? Haji Faisal blak-blakan ungkap kalau dia...
Tak Tahan Lagi, Alex Pastoor Curhat soal Masalah Berat Jelang Tangani Timnas Indonesia: Saya Harus…

Tak Tahan Lagi, Alex Pastoor Curhat soal Masalah Berat Jelang Tangani Timnas Indonesia: Saya Harus…

Tak ditahan lagi, Alex Pastoor akhirnya buka suara mengenai tantangan berat yang harus dihadapinya jelang bertugas sebagai asisten pelatih Timnas Indonesia.
Kejutan! Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Berpotensi Gabung Juventus, Venezia Langsung Patok Harga Selangit

Kejutan! Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Berpotensi Gabung Juventus, Venezia Langsung Patok Harga Selangit

Kabar mengejutkan datang dari Italia lantaran kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, dikabarkan berpotensi gabung Juventus pada sisa bursa transfer musim dingin.
Habis Kesabaran, Shin Tae-yong Beri Peringatan Tegas kepada Para Pihak yang Menyerangnya: Jika Terus Berlanjut, Saya Akan...

Habis Kesabaran, Shin Tae-yong Beri Peringatan Tegas kepada Para Pihak yang Menyerangnya: Jika Terus Berlanjut, Saya Akan...

Mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong sudah habis kesabaran dan beri peringatan tegas kepada para pihak yang sering menyerang dirinya, sampai bilang...
Selengkapnya
Viral