Menurut Erick, kolaborasi dengan Kemendag menjadi peluang besar, mengingat Kementerian Perdagangan memiliki footprint global melalui Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) di 33 negara.
“Kita juga bisa menjadi bagian partisipasi ekosistem Pak Mendag,” kata Erick, menegaskan pentingnya sinergi ini.
Menteri Perdagangan Budi Santoso juga menyambut baik dukungan Kementerian BUMN melalui program UMKM BISA Ekspor.
Ia menyebut, program ini memungkinkan UMKM untuk melakukan presentasi produk secara rutin kepada perwakilan Indonesia di luar negeri.
“Setiap bulan minimal ada 33 kali pitching. Setelah itu, perwakilan kita mencarikan buyer-nya, lalu dilakukan business matching secara online,” jelas Budi.
Kerja sama lintas kementerian ini diharapkan mampu mengangkat daya saing UMKM Indonesia.
“Kementerian BUMN banyak sekali men-support UMKM, terutama dari pelatihan hingga balancing-nya. Itu yang kami perlukan sehingga UMKM kita mudah masuk secara global,” ujar Budi menutup pembicaraan. (agr/rpi)
Load more