Jakarta, tvOnenews.com - Pasar saham dunia diguncang oleh sebuah startup kecerdasan buatan (AI) yang berasal dari Tiongkok bernama DeepSeek. Bahkan, perusahaan ini berhasil menghanguskan saham milik kapitalisasi Nvidia dan Nasdaq 1 di pasar saham dunia.
Berkantor pusat di Hangzhou, Zhejiang, DeepSeek dimiliki oleh hedge fund High-Flyer dan dikenal atas fokusnya pada pengembangan model bahasa besar (LLM) berbasis sumber terbuka.
DeepSeek telah menarik perhatian luas berkat pendekatannya yang inovatif dalam pengembangan AI.
Pada Januari 2025, DeepSeek memperkenalkan model AI mereka, DeepSeek-R1, yang dikenal dengan kemampuan penalaran tingkat lanjut, terutama dalam tugas pemrograman dan matematika.
Salah satu keunggulan utama model ini adalah kemampuannya mencapai performa tinggi dengan menggunakan perangkat keras yang kurang canggih dibandingkan standar industri, berkat teknik pelatihan yang unik. Pendekatan ini menantang asumsi bahwa pengembangan model AI unggulan memerlukan chip komputer paling mutakhir.
Peluncuran DeepSeek-R1 memberikan dampak besar pada industri teknologi global. Setelah perilisan model ini, nilai saham perusahaan teknologi besar Amerika Serikat seperti Nvidia, Microsoft, dan Tesla mengalami penurunan tajam, dengan total kehilangan kapitalisasi pasar mencapai $1 triliun.
Load more