LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi - Rokok elektrik
Sumber :
  • ANTARA

Kecanduan Rokok Elektrik, Sindikat Asal Malaysia Suap Bea Cukai hingga Rp720 Juta

Penangkapan sindikat penyelundup rokok elektrik yang menyuap petugas di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) sebanyak Rp720 juta.

Selasa, 28 Januari 2025 - 20:40 WIB

Kuala Lumpur, tvOnenews.com - Penangkapan sindikat penyelundup rokok elektrik yang menyuap petugas di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) mengungkap apa yang disebut para ahli medis sebagai krisis kesehatan yang kian memburuk di Malaysia

Konsumsi zat mengandung nikotin, termasuk rokok elektrik yang dicampur obat-obatan terlarang, menjadi perhatian serius.

Melansir dari South China Morning Post, Komisi Anti-Korupsi Malaysia (MACC) menyebut sindikat tersebut membayar petugas bea cukai hingga US$45.000 per bulan untuk memuluskan penyelundupan rokok elektrik senilai jutaan dolar. 

Dalam operasi yang berlangsung lebih dari tiga bulan, pihak berwenang menyita barang senilai 17,9 juta ringgit (US$4 juta) dan menangkap 14 tersangka. Kepala MACC, Azam Baki, menyatakan bahwa penyelidikan masih berlangsung untuk mengidentifikasi tersangka lainnya.

Konsumsi rokok elektrik legal di sebagian besar wilayah Malaysia, kecuali Johor dan Terengganu. Namun, pada 2023, keputusan pemerintah untuk menghapus cairan atau gel nikotin dari Undang-Undang Racun 1952 menciptakan celah hukum yang memungkinkan anak di bawah umur mengakses produk ini tanpa batasan.

Sementara itu, Menteri Kesehatan Malaysia Dzulkefly Ahmad menyatakan bahwa pelarangan total rokok elektrik bukanlah solusi ideal saat ini. Namun, celah regulasi ini menjadi peluang bagi sindikat untuk memasarkan produk rokok elektrik, termasuk yang dicampur obat-obatan berbahaya, kepada anak muda.

Baca Juga

Menurut survei, proporsi pengguna rokok elektrik berusia 15-24 tahun di Malaysia meningkat dari 1,1% pada 2011 menjadi 8,6% pada 2023. 

Para ahli kesehatan memperingatkan lonjakan penggunaan produk rokok elektrik dengan cairan yang dicampur zat ilegal, seperti pedem—istilah slang untuk senyawa sintetis berbahaya.

Pedem sering mengandung bahan kimia seperti ketamin dan amfetamin, yang dapat menyebabkan keracunan, kejang, halusinasi, hingga penyakit mental jangka panjang jika dikonsumsi terus-menerus. 

Bahkan, pedem dijual secara daring di platform seperti TikTok dan Telegram dengan harga sekitar 100 ringgit (US$23) untuk dosis 10 mililiter.

Raja Azizan Suhaimi, Sekretaris Jenderal Dewan Penyalahgunaan Zat Malaysia (MASAC), menyatakan bahwa pedem murah, mudah ditemukan, dan dapat menyebabkan dampak kesehatan serius, termasuk gangguan mental permanen. 

Mantan pengguna pedem, yang berbicara secara anonim, menggambarkan bagaimana obat ini merusak hidup banyak orang, termasuk seorang temannya yang kehilangan pekerjaan, keluarga, dan akhirnya didiagnosis bipolar.

Peningkatan konsumsi rokok elektrik berdampak signifikan pada sistem kesehatan Malaysia. Kementerian Kesehatan memperkirakan bahwa biaya pengobatan pasien dengan kerusakan paru-paru akibat vaping berlebihan dapat mencapai lebih dari US$80 juta per tahun pada 2030, dengan setiap rawat inap memakan biaya hingga 150.000 ringgit (US$33.482) untuk masa perawatan 12 hari.

Jika tidak ada langkah pengendalian, Dzulkefly Ahmad memperingatkan bahwa biaya perawatan kesehatan terkait vaping bisa melonjak hingga 369 juta ringgit setiap tahun pada 2030.

Negara tetangga, Singapura, yang telah melarang vaping sejak 2010, juga melaporkan peningkatan penyelundupan produk rokok elektrik melalui Malaysia. Lonjakan ini menunjukkan dampak lintas batas dari lemahnya regulasi di Malaysia terhadap negara-negara tetangganya.

Langkah-langkah pengawasan dan regulasi yang lebih ketat kini menjadi kebutuhan mendesak untuk melindungi masyarakat, terutama generasi muda, dari ancaman rokok elektrik dan zat berbahaya yang dikandungnya. (nsp)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Seorang Janda Tewas Mengenaskan di Pondok Aren, Kerabat Ungkap Korbban Miliki Hubungan dengan Anggota TNI

Seorang Janda Tewas Mengenaskan di Pondok Aren, Kerabat Ungkap Korbban Miliki Hubungan dengan Anggota TNI

Seorang wanita ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di rumah kontrakan kawasan Jalan Bonjol, Kelurahan Pondok Karya, Pondok aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Kamis (30/1/2025) malam.
Ragnar Oratmangoen Sebut Satu Pemain Muslim Paling Disiplin di Timnas Indonesia, Masuk Daftar Pemain Lawan Australia?

Ragnar Oratmangoen Sebut Satu Pemain Muslim Paling Disiplin di Timnas Indonesia, Masuk Daftar Pemain Lawan Australia?

Hal itu ia sampaikan dalam satu kesempatan wawancara di Podcast tayanhadi YouTube. Siapakah pemain Timnas Indonesia yang disebut Ragnar Oratmangoen pria yang ..
Kejagung Usut Dugaan Korupsi Penerbitan SHM dan SHGB Pagar Laut di Kabupaten Tangerang

Kejagung Usut Dugaan Korupsi Penerbitan SHM dan SHGB Pagar Laut di Kabupaten Tangerang

Kejaksaan Agung (Kejagung) kini menyelidiki dugaan korupsi di balik penerbitan sertifikat hak guna bangunan (SHGB) dan sertifikat hak milik (SHM) pada lokasi pagar laut di Kabupaten Tangerang.
Dukung Swasembada Pangan, Polres Palopo Bersama Pemda hingga Petani Lakukan Penanaman Jagung

Dukung Swasembada Pangan, Polres Palopo Bersama Pemda hingga Petani Lakukan Penanaman Jagung

Dukung ketahanan pangan nasional dan Program Asta Cita Prabowo Subianto. Polres Palopo bersama Pemerintah Kota Palopo, Kementerian Pertanian Republik Indonesia
Warga Pondok Aren Geger Temukan Seorang Janda Tewas Mengenaskan di Rumah Kontrakan

Warga Pondok Aren Geger Temukan Seorang Janda Tewas Mengenaskan di Rumah Kontrakan

Warga Jalan Bonjol, Kelurahan Pondok Karya, Pondok aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) digegerkan temuan mayat wanita dengan kondisi mengenaskan di rumah kontrakan pada Kamis (30/1/2025) malam.
Kronologi Penangkapan Guru Ngaji Cabul di Kota Tangerang, Polisi Ungkap Hal Ini...

Kronologi Penangkapan Guru Ngaji Cabul di Kota Tangerang, Polisi Ungkap Hal Ini...

Guru ngaji berinisial W (40) yang diduga melakukan pencabulan terhadap sejumlah muridnya di Ciledug, Kota Tangerang akhirnya ditangkap.
Trending
Indra Sjafri Pastikan Ada Nama Baru di Skuad Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025, Siapa Saja?

Indra Sjafri Pastikan Ada Nama Baru di Skuad Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025, Siapa Saja?

Hal tersebut disampaikan Indra Sjafri usai Garuda Nusantara -julukan Timnas Indonesia U-20- menghadapi India di lanjutan turnamen Mandiri Challenge Series 2025.
Tumbangkan India di Laga Terakhir U-20 Challenge Series 2025, Indra Sjafri Akui Timnas Indonesia U-20 Masih Perlu Banyak Evaluasi

Tumbangkan India di Laga Terakhir U-20 Challenge Series 2025, Indra Sjafri Akui Timnas Indonesia U-20 Masih Perlu Banyak Evaluasi

"Sesuai dengan tujuan dari uji coba 3 kali, saya sedikit mengomentari pertandingan tadi, sebenarnya belum sesuai dengan yang diharapkan," ujar Indra Sjafri
Timnas Indonesia U-20 Kalahkan India 4-0, Jens Raven Tambah Pede Jelang Hadapi Piala Asia U-20 2025

Timnas Indonesia U-20 Kalahkan India 4-0, Jens Raven Tambah Pede Jelang Hadapi Piala Asia U-20 2025

Setelah kalah dua kali beruntu, kemenangan atas India membuat para pemain Timnas Indonesia U-20 kembali percaya diri untuk menghadapi Piala Asia U-20 2025
Coach Justin Ungkap Alasan Timnas Indonesia Tak Perlu Takut Hadapi Australia, Dulu saat Lawan Arab Saudi Omongannya Terbukti, Katanya...

Coach Justin Ungkap Alasan Timnas Indonesia Tak Perlu Takut Hadapi Australia, Dulu saat Lawan Arab Saudi Omongannya Terbukti, Katanya...

Coach Justin akhirnya bicara jujur soal peluang Timnas Indonesia menang saat melawan Australia di Maret mendatang. Katanya tak perlu merasa takut, sebenarnya...
Pemain Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen Tak Tahan Lagi Ajak Nathan Tjoe-A-On Segera Shalat, Katanya...

Pemain Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen Tak Tahan Lagi Ajak Nathan Tjoe-A-On Segera Shalat, Katanya...

Momen Ragnar Oratmangoen meledek ke Nathan Tjoe-A-On untuk shalat saat di bandara, mengingat Wak Haji jadi pemain keturunan Timnas Indonesia beragama Islam.
Hasil Liga Europa 2024-2025: FC Twente Kalahkan Besiktas 1-0, Mees Hilgers Cs Berpeluang ke 16 Besar

Hasil Liga Europa 2024-2025: FC Twente Kalahkan Besiktas 1-0, Mees Hilgers Cs Berpeluang ke 16 Besar

The Tukkers -julukan FC Twente menang tipis 1-0 lewat gol tunggal Daan Rots saat menjamu wakil turki, Besiktas di Arke Stadion, Jumat (31/1/2025) dini hari WIB
Tak Diduga Nova Arianto pernah Buka-bukaan ke Sosok ini soal Shin Tae-yong, Ternyata Eks Pelatih Timnas Indonesia yang Toleran itu ....

Tak Diduga Nova Arianto pernah Buka-bukaan ke Sosok ini soal Shin Tae-yong, Ternyata Eks Pelatih Timnas Indonesia yang Toleran itu ....

Kabar pemecatan Pelatih Shin Tae-yong atau STY sebagai Kepala Timnas Indonesia mengagetkan pihak manapun. Salah satunya Nova Arianto serta para Pemain juga ..
Selengkapnya
Viral