Jakarta, tvOnenews.com - Ekonom Josua Pardede memandang pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga stabilitas harga dan mengendalikan inflasi dalam 100 hari pertama kerjanya.
“Langkah-langkah seperti reformasi subsidi energi, penguatan cadangan pangan, diversifikasi konsumsi pangan lokal dan peningkatan efisiensi distribusi pangan diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian Indonesia, khususnya dalam menjaga daya beli masyarakat dan memastikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” kata Josua, Kamis (30/1/2025).
“Sehingga pada akhirnya konsumsi masyarakat akan dapat solid menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini,” kata Josua yang merupakan Chief Economist PermataBank itu.
Josua merinci, salah satu langkah strategis pemerintah yaitu reformasi subsidi energi. Ia mengingatkan bahwa pemerintah sedang melakukan evaluasi menyeluruh terhadap skema subsidi bahan bakar.
Subsidi untuk liquefied petroleum gas (LPG) tidak akan diubah, sementara detail mengenai subsidi bahan bakar dan listrik masih dalam perhitungan yang cermat.
“Langkah ini diharapkan dapat menghemat hingga Rp200 triliun melalui penargetan subsidi yang lebih tepat sasaran. Dengan demikian, pemerintah berupaya menjaga stabilitas anggaran dan melindungi keluarga berpenghasilan rendah dari dampak fluktuasi harga minyak global,” kata Josua.
Load more