Jakarta, tvOnenews.com - Kasus sorang warga Ukraina menjadi korban perampokan dan penganiayaan oleh sekelompok Warga Negara Asing (WNA) Rusia di kawasan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, viral menjadi sorotan.
Dugaan perampokan yang dilakukan oleh komplotan turis Rusia terhadap korban asal Ukraina berinisial II itu ternyata telah terjadi pada 15 Desember 2024 lalu.
Namun, sampai saat ini Kepolisian Daerah Bali masih memburu komplotan WNA Rusia yang diduga berjumlah 9 orang tersebut.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali Kombes Pol Ariasandy, menjelaskan kronologi kejadian dugaan perampokan yang disertai dengan kekerasan tersebut.
Diketahui, korban bersama sopirnya berinisial A saat itu sedang melintas sekitar Jalan Tundun Penyu Dipal, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan dengan mengendarai mobil BMW warna putih.
Namun, mobil mereka tiba-tiba mereka dihadang oleh dua unit mobil yang salahh satunya merupakan kendaraan Alphard dan memblokade jalan dari depan, serta satu lainnya dari arah belakang.
Berdasarkan video rekaman kamera di badan mobil, terlihat korban dihadang oleh gerombolan pelaku bertopeng dan berpakaian serba hitam.
Load more