"Ketika Pertamina menghubungi dan menyampaikan akan datang memberikan bantuan, kami merasa sangat terbantu. Ini meringankan beban masyarakat yang sedang mengalami kesulitan," ujar Wiratma.
Salah satu lokasi yang terdampak parah adalah Kampung Lengkak, Kelurahan Bekasi Jaya, di mana ketinggian banjir nyaris mencapai atap rumah. Setelah banjir surut, lumpur setinggi lutut masih menyelimuti pemukiman warga.
Untuk membantu proses pembersihan, Pertamina mengerahkan mobil pemadam kebakaran guna mempercepat pemulihan kondisi lingkungan.
Bagi para relawan, aksi kemanusiaan ini bukan sekadar tugas, melainkan panggilan hati. Alih Istik Wahyuni, salah satu relawan berpengalaman dari Perwira Pertamina Peduli, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi warga yang terdampak banjir.
"Kami turun langsung karena empati terhadap mereka yang membutuhkan. Jika kami berada di posisi mereka, tentu kami juga berharap ada bantuan. Itulah yang mendorong kami untuk terjun ke lapangan," kata Alih.
Dengan semangat gotong royong dan kepedulian sosial, Pertamina Peduli terus berupaya hadir di tengah masyarakat yang membutuhkan, membuktikan bahwa sinergi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat dapat memberikan dampak positif yang nyata dalam penanganan bencana. (ant/nsp)
Load more