Jakarta, tvOnenews.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah signifikan pada perdagangan Selasa (11/3) akibat tekanan dari ketidakpastian kebijakan perdagangan global dan aksi jual di sektor teknologi.
Tekanan pada IHSG dipicu oleh langkah Goldman Sachs yang memangkas peringkat saham Indonesia dari overweight menjadi market weight. Peringkat obligasi Indonesia 10 tahun juga direvisi menjadi netral. Kondisi ini diperkirakan akan memicu aksi jual oleh investor asing dalam beberapa hari ke depan.
"Revisi peringkat ini bisa mendorong investor asing untuk menarik dana dari pasar Indonesia, sehingga tekanan pada IHSG kemungkinan masih akan berlanjut," tulis Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas.
Ketidakpastian kebijakan perdagangan antara Amerika Serikat dan China menjadi faktor utama pelemahan di pasar global. Presiden AS Donald Trump menolak memberikan kepastian terkait kebijakan tarif yang fluktuatif. Sebagai respons, China mulai memberlakukan tarif balasan pada produk impor dari AS.
Tarif baru AS terhadap logam tertentu yang diperkirakan mulai berlaku minggu ini memperburuk tensi perdagangan global, memicu aksi jual di pasar saham internasional.
Load more