Jakarta, tvOnenews.com - PT Dua Samudera Perkasa (DSP) milik H Samsudin Andi Arsyad atau Haji Isam, resmi menyelesaikan proses akuisisi PT Dana Brata Luhur Tbk (TEBE) senilai Rp252,58 miliar.
Direktur DSP Efgar Welmar Santos mengungkapkan, DSP telah merampungkan transaksi akuisisi sebanyak 505.176.210 saham atau setara dengan 39,31% kepemilikan di TEBE di harga Rp500/saham pada 18 Maret 2025.
"Sehingga setelah penyelesaian transaksi tersebut, DSP menjadi memiliki total sebanyak 914.289.041 saham yang mewakili sekitar 71,15% dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam TEBE," kata Efgar dalam keterbukaan informasi, dikutip Kamis (20/3/2025).
Dengan asumsi harga Rp500/saham, maka nilai total keseluruhan saham TEBE yang dikuasai DSP mencapai Rp457,14 miliar.
DSP sendiri merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa pelabuhan batu bara dan bijih besi, dengan dua lokasi operasional di Port Sungai Dua dan Port Kodeco. Adapun saham DSP dimiliki oleh PT Jhonlin Group sebesar 51% dan Haji Isam sebesar 49%.
Kursi Komisaris DSP diduduki oleh Jhony Saputra, putra Haji Isam yang sempat perhatian publik karena sudah menjabat sebagai komisaris di berbagai perusahaan pada usianya yang masih usia 20 tahunan.
Sedangkan, TEBE adalah perusahaan induk yang memiliki penyertaan modal di berbagai proyek infrastruktur. Anak perusahaannya, yaitu PT Talenta Bumi, PT Talenta Bumi Energi, dan PT Pelabuhan Talenta Bumi, bergerak dalam infrastruktur pertambangan serta jasa pelabuhan. Beberapa aset yang dikelola berlokasi di Kabupaten Banjar dan Barito Kuala, Kalimantan Selatan.
Load more