Jakarta, tvOnenews.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali dibuka melemah pada Kamis (27/3/2025) pagi, turun 9,76 poin atau 0,15% ke level 6.462,60. Sementara itu, indeks LQ45 yang berisi saham unggulan juga terkoreksi 2,95 poin atau 0,40% ke posisi 728,19.
Pelemahan ini terjadi di tengah sentimen global yang beragam, mulai dari tekanan inflasi di Amerika Serikat hingga pelemahan bursa Asia dan Eropa.
Di kawasan Asia, pergerakan bursa saham cenderung mixed. Indeks Nikkei 225 Jepang naik tipis 0,2% setelah data manufaktur menunjukkan perbaikan. Sementara itu, Shanghai Composite China justru terkoreksi 0,3% akibat kekhawatiran pasar terhadap pemulihan ekonomi yang melambat.
Bursa saham Hong Kong juga mengalami pelemahan setelah saham teknologi mengalami tekanan jual. Sementara itu, indeks Kospi Korea Selatan menunjukkan tren stagnan di tengah minimnya sentimen penggerak pasar.
Dari bursa Eropa, mayoritas indeks saham bergerak negatif akibat ketidakpastian kebijakan ekonomi yang akan diterapkan oleh Bank Sentral Eropa (ECB). Indeks DAX Jerman dan FTSE 100 Inggris kompak terkoreksi lebih dari 0,5%. Indeks CAC 40 Prancis juga melemah, dipicu oleh aksi jual di sektor perbankan dan manufaktur.
Load more