Jakarta - Selandia Baru mendukung penuh Presidensi G20 Indonesia yang mengambil tema Recover Together, Recover Stronger atau Pulih Bersama, Bangkit Perkasa.
“Selandia Baru menyambut baik kepemimpinan Indonesia sebagai Presiden G20,” kata Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia Kevin Burnett dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (29/6/2022).
Selandia Baru, menurut Kevin Burnett, melihat keselarasan yang kuat antara G20 Presidensi Indonesia dan rencana kerja Selandia Baru sebagai ketua APEC pada 2021.
“Kami berkomitmen bekerja sama untuk mengamankan pemulihan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Selandia Baru sangat menghargai undangan Indonesia untuk berpartisipasi dalam alur kerja Perdagangan, Investasi, dan Industri G20.
“Termasuk melalui kunjungan Menteri Perdagangan Selandia Baru ke Indonesia untuk menghadiri pertemuan tingkat menteri nanti pada 2022,” kata Dubes Burnett.
Pertemuan ini akan memberikan peluang baik untuk meningkatkan perdagangan bilateral antara Selandia Baru dan Indonesia.
“Hal ini juga berkontribusi positif pada upaya pemulihan global. Berkaca pada masa lalu dan masa kini, hubungan bilateral kita sebagai mitra komprehensif berada dalam kondisi yang sangat baik,” kata dia.
Dubes Burnett optimistis bahwa Selandia Baru dan Indonesia dapat meningkatkan hubungan kedua negara di berbagai sektor di masa depan.
“Saya bangga untuk mengatakan kita memiliki banyak kesempatan untuk memperdalam persahabatan kita di masa mendatang,” ujarnya pula.
Sebagai tuan rumah KTT G20 Indonesia menjadwalkan lebih dari 180 rangkaian kegiatan utama, termasuk Pertemuan Engagement Groups, Pertemuan Working Groups, Pertemuan Tingkat Deputies / Sherpa, Pertemuan Tingkat Menteri, hingga Pertemuan Tingkat Kepala Negara (KTT) di Bali nanti. Periode Presidensi Indonesia berlangsung selama satu tahun, mulai 1 Desember 2021 hingga 30 November 2022. (hw/act)
Load more