LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Budidaya Lemon California Organik Di Masa Pandemi Ramai Diminati untuk Penambah Imun
Sumber :
  • Bambang Gatot

Budidaya Lemon California di Masa Pandemi Ramai Diminati

Tingginya kebutuhan masyarakat akan asupan vitamin, utamanya vitamin c selama pandemi ini, membuat lemon organik yang dibudidayakan seorang warga di Purworejo, terus kebanjiran pesanan.

Senin, 6 September 2021 - 09:52 WIB

Purworejo, Jawa Tengah - Dampak pandemi Covid-19,  memang membuat segala sektor usaha menjadi terpuruk. Namun tidak dengan sektor perkebunan yang satu ini, yaitu perkebunan lemon California organik di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.

Tingginya kebutuhan masyarakat akan asupan vitamin, utamanya vitamin c selama pandemi ini, membuat lemon organik yang dibudidayakan seorang warga di Purworejo kebanjiran pesanan. Bahkan pangsa pasarnya sudah menembus kota kota besar di tanah air seperti Jakarta dan Semarang. 

Sejak 2 tahun terakhir ini, Bambang Gatot, warga Desa Condong Sari, Kecamatan Banyuurip, Purworejo, Jawa Tengah mulai mengembangkan sektor perkebunan yaitu budidaya lemon California organik.

Alhasil, kini sedikitnya ribuan meter persegi lahan kosong telah disulap menjadi lahan lemon California organik. Ratusan kilogram lemon pun bisa dipanen setiap bulannya dari kebun ini.

Baca Juga :

Uniknya, di perkebunan ini, PNS di lingkungan Pemkab Purworejo ini, tidak menggunakan pupuk kimia dalam tanaman melon yang dibudidayakannya. Ia menggunakan pupuk organik yang dibuatnya sendiri dengan memanfaatkan sampah tanaman melon, berupa buah dan daun yang rontok.

Setelah melalui proses fermentasi di sejumlah tong yang berada di sekitar perkebunan, pupuk organik inipun siap diberikan pada tanaman tanaman lemon.

Hasil bumi yang melimpah berupa lemon organik yang terkenal memiliki rasa masam yang menggugah selera dan daging buah yang berisi ini, juga dipasarkan dengan konsep agrowisata petik buah langsung dari pohonnya. Konsep inipun ternyata mendapatkan respon positif dari wisatawan lokal Purworejo maupun wisatawan yang berawal dari luar kota.

Para wisatawan pun secara berkala tetap melakukan kunjungan sekaligus berwisata di kebun jambu kristal ini. Pandemi Covid-19, ternyata tidak cukup berpengaruh pada sektor agrowisata ini, dibuktikan dengan jumlah angka kunjungan yang cenderung meningkat.

“Bisa untuk wisata sekaligus metik atau untuk kebutuhan vit c atau dibikin infused water atau dimasa pandemi,” tutur Paramita.

Tingginya kebutuhan masyarakat akan asupan vitamin membuat lemon organik yang dibudidayakan ayah 3 anak ini terus kebanjiran pesanan. Bahkan, pangsa pasarnya sudah menembus kota kota besar di tanah air seperti Jakarta dan Semarang.

“Kebun lemon organik, masa pandemi banyak pesanan, karena masyarakat butuh vitamin masa pandemi,” jelas Bambang Gatot.

Jika Anda atau keluarga tengah melakukan perjalanan ke Kabupaten Purworejo, tidak ada salahnya untuk singgah dan menikmati agrowisata lemon organik ini. Lokasinya yang strategis karena berada di jalur utama Purworejo-Banyuurip, membuat lokasinya mudah dijangkau. (edy suryana/adh)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Diduga Dana 'Gelap' Pilkada Bengkulu, Isi Amplop Berlogo Rohidin Mersyah Terkuak

Diduga Dana 'Gelap' Pilkada Bengkulu, Isi Amplop Berlogo Rohidin Mersyah Terkuak

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita amplop berlogo pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah-Meriani dalam operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Gubernur Bengkulu petahana.
Jaksa Tuntut 15 Terdakwa Kasus Pungli Rutan KPK 4-6 Tahun Penjara

Jaksa Tuntut 15 Terdakwa Kasus Pungli Rutan KPK 4-6 Tahun Penjara

Sebanyak 15 terdakwa kasus dugaan pungutan liar (pungli) atau pemerasan kepada tahanan Rumah Tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada rentang waktu 2019-2023 dituntut pidana selama 4 tahun hingga 6 tahun penjara.
Viral Dituduh Tak Profesional Usut Kasus Narkoba, Kapolsek Kelapa Gading: Perkara Sudah Dinyatakan Lengkap oleh Kejaksaan

Viral Dituduh Tak Profesional Usut Kasus Narkoba, Kapolsek Kelapa Gading: Perkara Sudah Dinyatakan Lengkap oleh Kejaksaan

Polisi membantah tuduhan keluarga tersangka yang menyatakan penyidik Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Kelapa Gading tidak profesional dalam menangani...
Lewat Edukasi UPLAND Project Kementan, SLB di Malang Mampu Tingkatkan Gizi Anak

Lewat Edukasi UPLAND Project Kementan, SLB di Malang Mampu Tingkatkan Gizi Anak

Kementerian Pertania (Kementan) melalui program UPLAND Project terus menyasar setiap lapisan masyarakat.
Masih Percaya Ramalan untuk Lihat Masa Depan? Ustaz Adi Hidayat Ungkap Hukumnya Tentang Ritual Ternyata...

Masih Percaya Ramalan untuk Lihat Masa Depan? Ustaz Adi Hidayat Ungkap Hukumnya Tentang Ritual Ternyata...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membicarakan hukum orang yang masih percaya terhadap ramalan dari dukun atau orang memiliki kekuatan lebih demi mengetahui masa depan.
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Trending
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Saat Hujan Deras Turun Baca Doa ini agar Selamat di Akhirat, Meski Bacaannya Sederhana Kata Ustaz Adi Hidayat...

Saat Hujan Deras Turun Baca Doa ini agar Selamat di Akhirat, Meski Bacaannya Sederhana Kata Ustaz Adi Hidayat...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyampaikan ada satu bacaan doa memiliki kalimat sederhana menjadi amalan saat hujan deras turun terus-menerus agar selamat di akhirat.
Ustaz Adi Hidayat Ungkap Kebiasaan Bersalaman Usai Shalat dalam Islam Tidak Wajib tapi Lebih Utamanya Ini

Ustaz Adi Hidayat Ungkap Kebiasaan Bersalaman Usai Shalat dalam Islam Tidak Wajib tapi Lebih Utamanya Ini

Mengutip ceramah Ustaz Adi Hidayat, soal hukum bersalaman atau berjabat tangan ketika selesai shalat berjamaah. Simak penjelasan lengkapnya, lebih utama yaitu..
Tak Tinggal Diam soal Vonis Bebas Ronald Tannur, KY Bakal Segera Usut Pelanggaran Etik Hakim Kasasi

Tak Tinggal Diam soal Vonis Bebas Ronald Tannur, KY Bakal Segera Usut Pelanggaran Etik Hakim Kasasi

Komisi Yudisial (KY) menegaskan bakal tetap mengusut dugaan pelanggaran (KEPPH) majelis hakim kasasi yang menangani perkara Ronald Tannur. Jubir KY sampaikan...
Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Sebagaimana dipahami, dalam melaksanakan shalat, tentu harus mengikut apa yang sudah diatur dalam agama Islam. Kata Ustaz Adi Hidayat agar shalat menjadi sah ..
Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Dukcapil Sulawesi Selatan serahkan Biodata Kependudukan pengganti KTP elektronik kepada 75 warga binaan di Lapas Makassar untuk memastikan hak pilih mereka.
Selengkapnya
Viral