Chicago, tvOne
Harga emas merosot pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), berbalik melemah dari kenaikan tajam sesi sebelumnya karena dolar AS yang lebih kuat membuat logam kuning kurang menarik bagi investor yang memegang mata uang lainnya.
Emas berjangka melonjak 13,30 dolar AS atau 0,78 persen menjadi 1,722,60 dolar AS pada Jumat (2/9/2022), setelah terpangkas 16,90 dolar AS atau 0,98 persen menjadi 1.709,30 dolar AS pada Kamis (1/9/2022), dan tergelincir 10,1 dolar AS atau 0,58 persen menjadi 1.726,20 dolar AS pada Rabu (31/8/2022).
Reli indeks dolar tampak berlanjut pada Selasa (6/9/2022), ketika para pedagang menunggu rincian lebih lanjut tentang jalur kebijakan moneter AS dan ekspektasi kenaikan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve membuat dolar didukung di sekitar tertinggi 20 tahun.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,35 persen menjadi 110,2140.
Kenaikan suku bunga telah sangat membebani harga emas tahun ini, karena para pedagang mencari hasil yang lebih baik dari dolar dan obligasi pemerintah. The Fed juga secara luas diperkirakan akan mempertahankan laju kenaikan suku bunga bulan ini.
Load more