LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tangkapan layar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Setianto dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (1/11/2022).
Sumber :
  • ANTARA

Oktober 2022 Deflasi 0,11 Persen, Disumbang Dari Turunnya Harga Komoditas

Penyumbang deflasi pada Oktober utamanya berasal dari penurunan harga komoditas cabai merah, telur ayam ras, daging ayam ras, cabai rawit, minyak goreng, tomat, dan bawang merah.

Selasa, 1 November 2022 - 12:29 WIB

Jakarta -  Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia mengalami deflasi sebesar 0,11 persen pada Oktober 2022 secara bulanan (month-to-month/mtm) atau adanya penurunan indeks harga konsumen (IHK) dari 112,87 pada September menjadi 112,75.

“Oktober ini kalau kita bandingkan dengan inflasi September 2022 terjadi deflasi 0,11 persen,” kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (1/1/2022).

Setianto menjelaskan penyumbang deflasi pada Oktober utamanya berasal dari penurunan harga komoditas cabai merah, telur ayam ras, daging ayam ras, cabai rawit, minyak goreng, tomat, dan bawang merah.

Dengan terjadinya deflasi pada Oktober, maka inflasi tahun kalender atau Oktober 2022 terhadap Desember 2021 tercatat sebesar 4,73 persen dan inflasi tahun ke tahun (yoy) Oktober 2022 terhadap Oktober 2021 sebesar 5,71 persen.

Baca Juga :

Dari 90 kota IHK, terdapat 61 kota yang mengalami deflasi  terdalam terjadi di Kota Gunungsitoli yaitu 1,48 persen, sedangkan inflasi tertinggi terjadi di Manokwari sebesar 0,76 persen.

Kota Gunungsitoli mengalami deflasi terdalam dengan komoditas penyumbang meliputi cabai merah yang memiliki andil 1,19 persen, cabai rawit 0,2 persen, daging ayam ras 0,08 persen, dan minyak goreng 0,03 persen.

Jika inflasi dilihat berdasarkan sebaran menurut pulau secara bulanan (mtm), untuk Pulau Sumatera terjadi inflasi tertinggi di Meulaboh yaitu 0,19 persen, sedangkan deflasi terdalam di Kota Gunungsitoli 1,48 persen.

Untuk wilayah Jawa, deflasi terdalam terjadi di Kota Cilegon yaitu sebesar 0,26 persen, sedangkan inflasi tertinggi di Kota Probolinggo sebesar 0,16 persen.

Untuk Bali dan Nusa Tenggara, deflasi terdalam di Waingapu yaitu sebesar 0,34 persen, dengan inflasi tertinggi di Kota Kupang sebesar 0,37 persen.

Di Kalimantan, deflasi terdalam terjadi di Kota Tarakan yaitu sebesar 0,16 persen, sedangkan inflasi tertinggi di Tanjung Selor sebesar 0,32 persen.

Di wilayah Sulawesi, deflasi terdalam terjadi di Mamuju yaitu sebesar 1,44 persen, sedangkan inflasi tertinggi di Kota Kendari sebesar 0,27 persen.

Terakhir, di Wilayah Maluku dan Papua, deflasi terdalam terjadi di Kota Tual yaitu sebesar 1,35 persen, sedangkan inflasi tertinggi di Manokwari sebesar 0,36 persen.

Selanjutnya, jika dilihat secara tahunan, inflasi Oktober yang sebesar 5,71 persen ini terjadi kenaikan IHK dari 106,66 pada Oktober 2021 menjadi 112,75.

“Kalau September 2022, inflasi 5,95 persen (yoy) sekarang 5,71 persen (yoy),” ujar Setianto.

Penyumbang inflasi secara tahunan pada Oktober ini adalah bensin, tarif angkutan dalam kota, beras, solar, tarif angkutan antarkota, tarif kendaraan online, dan bahan bakar rumah tangga.

Jika dilihat berdasarkan sebaran menurut pulau secara tahunan (yoy), inflasi tertinggi untuk Sumatera terjadi di Padang sebesar 7,92 persen, untuk Serang 7,54 persen dan untuk Bali dan Nusa Tenggara ada di Kupang 8,06 persen.

Selanjutnya, untuk inflasi di Kalimantan tertinggi terjadi di Tanjung Selor sebesar 9,11 persen, untuk Sulawesi terjadi di Kota Parepare 7,66 persen sedangkan untuk inflasi tertinggi di Maluku dan Papua ada di Jayapura 7,43 persen.

Inflasi tertinggi pada Oktober 2022 secara tahunan terjadi di Tanjung Selor yang sebesar 9,11 persen karena kenaikan angkutan udara dengan andil 2,08 persen, bensin 1,27 persen, bahan bakar rumah tangga 0,87 persen dan cabai rawit 0,5 persen.

Untuk inflasi terendah pada Oktober 2022 secara tahunan terjadi di Ternate sebesar 3,32 persen dengan komoditas penyumbang meliputi angkutan udara yang memiliki andil 1,5 persen, bensin 0,66 persen dan bahan bakar rumah tangga 0,21 persen. (ant/ito)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jadwal Liga Champions 2024-2025 Pekan Ini: Duel Sengit di Anfield, Liverpool Jamu Real Madrid

Jadwal Liga Champions 2024-2025 Pekan Ini: Duel Sengit di Anfield, Liverpool Jamu Real Madrid

Liga Champions 2024-2025 akan kembali bergulir pada pekan ini, yang merupakan matchday kelima, dengan laga Liverpool dan Real Madrid jadi yang paling ditunggu.
Jadwal Tinju Dunia Desember 2024: Banyak Big Match, Ada Adu Jotos Oleksandr Usyk Vs Tyson Fury di Perebutan Gelar Kelas Berat

Jadwal Tinju Dunia Desember 2024: Banyak Big Match, Ada Adu Jotos Oleksandr Usyk Vs Tyson Fury di Perebutan Gelar Kelas Berat

Jadwal tinju dunia Desember 2024, terdapat banyak big match termasuk perebutan gelar kelas berat Oleksandr Usyk Vs Tyson Fury pada pertengahan bulan nanti.
Harga Bahan Pangan Naik Lagi Nih, Cabe Rawit Jadi Rp41.580 Per Kilogram

Harga Bahan Pangan Naik Lagi Nih, Cabe Rawit Jadi Rp41.580 Per Kilogram

Harga bahan pangan pada hari ini, Selasa (26/11/2024) terlihat naik diantaranya adalah cabe rawit menjadi Rp41.580 per kilogramnya
Hati-hati, BMKG Prakirakan Semua Wilayah Jakarta Hujan Siang Nanti

Hati-hati, BMKG Prakirakan Semua Wilayah Jakarta Hujan Siang Nanti

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan seluruh wilayah DKI Jakarta diguyur hujan  Selasa (26/11/2024) siang.
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
BMKG Sebut Fenomena La Nina di Bali Masih Level Lemah

BMKG Sebut Fenomena La Nina di Bali Masih Level Lemah

Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III menyatakan fenomena La Nina untuk Bali masih pada level lemah.
Trending
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Bertahun-tahun pakai Doa Iftitah dengan Inni Wajjahtu saat Shalat, Apakah Benar? Ustaz Adi Hidayat Tegaskan Kalau Nabi Muhammad SAW...

Bertahun-tahun pakai Doa Iftitah dengan Inni Wajjahtu saat Shalat, Apakah Benar? Ustaz Adi Hidayat Tegaskan Kalau Nabi Muhammad SAW...

Dalam penjelasannya, Ustaz Adi Hidayat Sebut itu hukumnya ini. Doa iftitah juga mempunyai keutamaan dahsyat jika diamalkan dalam shalat. Simak penjelasannya....
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Top 3 Bola: Kata Calvin Verdonk soal Suporter Garuda, Vietnam Makin Panik Lihat Timnas Indonesia, Maarten Paes Hampir Menyerah Jadi Pemain Bola

Top 3 Bola: Kata Calvin Verdonk soal Suporter Garuda, Vietnam Makin Panik Lihat Timnas Indonesia, Maarten Paes Hampir Menyerah Jadi Pemain Bola

Berikut 3 artikel bola terpopuler di tvOnenews.com pada Senin (25/11/2024). Kabar seputar pemain Timnas Indonesia masih menjadi yang paling banyak diminati.
Bawa-bawa Erick Thohir Media Malaysia Soroti Timnas Indonesia yang Tak Turunkan Kekuatan Penuh di Piala AFF 2024

Bawa-bawa Erick Thohir Media Malaysia Soroti Timnas Indonesia yang Tak Turunkan Kekuatan Penuh di Piala AFF 2024

Sejumlah pemain top mulai dari Maarten Paes, Calvin Verdonk hingga Jay Idzes tidak dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia
Pengakuan Jujur Kevin Diks soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Denmark, Akui sampai Harus Dicegat 40-50 Orang Tiap Pindah Tempat 

Pengakuan Jujur Kevin Diks soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Denmark, Akui sampai Harus Dicegat 40-50 Orang Tiap Pindah Tempat 

Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks memberikan pengakuan jujur tentang suporter Garuda yang selalu mengelu-elukan namanya kepada media Denmark.
Selengkapnya
Viral