Aceh Barat, tvOnenews.com - Berbicara kuliner khas Aceh memang tidak akan ada habisnya. Begitu banyak kuliner khas Aceh yang menggugah selera, mulai dari minuman, kue-kue, bahkan kuliner masakan seperti gulai.
Dari banyaknya kuliner khas Aceh, ada satu kuliner yang tergolong spesial, bahkan tidak semua daerah di Aceh memiliki kuliner khas ini, yaitu Gulai Jruek Drien (asam durian).
Mariati, salah seorang warga Meulaboh menjelaskan, Gulai Jruek Drien merupakan masakan khas yang hanya di miliki warga pesisir Barat - Selatan Aceh, selain rasa dan wanginya gulai yang mampu menggugah selera, masakan ini juga diyakini memiliki kandungan gizi yang bagus bagi kesehatan manusia.
"Yang membuat gulai ini berbeda dengan gulai khas Aceh lainnya adalah asam duriannya. Asam durian sendiri dibuat dari daging buah durian yang difermentasi ke dalam wadah tertutup, daging durian tersebut akan disimpan beberapa hari hingga menjadi jruek drien (tempoyak durian) yang rasanya asam," kata Mariati, pada Sabtu (27/5/2023).
Menurut Mariati, Asam durian yang semakin lama disimpan akan lebih bagus sehingga membuat kualitas jruek drien semakin memiliki sensasi rasa.
"Semakin lama disimpan semakin asam dan pekat, maka kualitas jruek drien pun semakin bagus. Jruek drien sendiri pun hanya bisa ditemui di musim durian tiba saja. Itulah yang membuat gulai jruek drien ini menjadi langka," sebutnya.
Menurut Mariati, awalnya masakan Jruek drien itu sendiri berasal dari pemikiran warga di Pesisir Barat-Selatan, yang tidak ingin membuang buah durian yang sudah membusuk, sehingga dijadikanlah baham masakan.
Load more