Kudus, Jawa Tengah - Anda penyuka kuliner sambal? Nah, di Kudus Jawa Tengah ada menu kuliner unik yakni pecak kalkun. Daging kalkun goreng empuk dipadu dengan sambal pecak atau sambal yang dicampur santan. Apalagi disantapnya di kedai yang sarat nuansa tempo dulu, sungguh mengasyikkan.
Sang pemilik kedai menuturkan, kuliner pecak kalkun sengaja dipilih agar bisa memanfaatkan unggas yang banyak di jumpai di desanya yang dikenal dengan kampung kalkun. Selain itu, daging kalkun juga diyakini memiliki bermacam manfaat bagi tubuh di antaranya tinggi protein, menurunkan kolesterol, meningkatkan stamina dan kekebalan tubuh, serta baik untuk penderita diabetes.
Untuk proses memasaknya juga cukup sederhana, daging kalkun yang sudah dipotong kecil lalu digoreng hingga matang. Selanjutnya disiapkan sambal yang sudah ditambahkan potongan jeruk nipis lalu dicampur dengan santan kelapa. Lalu, daging kalkun goreng tersebut dicampur dengan sambal santan dan kemudian dilumatkan hingga merata menggunakan cobek. Pecak kalkun siap dihidangkan.
“Ya, karena di sini banyak peternak kalkun jadinya saya buat kuliner pecak kalkun ini, bahannya mudah didapat dan ternyata dagingnya banyak manfaat. Pelanggan pun cocok dan banyak juga dari luar kota” ungkap Awan Binuko.
Salah satu penikmat kuliner pecak kalkun mengatakan, ia sengaja mencoba mencicipi pecak kalkun karena penasaran.
“Ternyata daging kalkun yang memiliki serat tebal bisa dimasak jadi empuk, apalagi sambalnya yang berbeda yakni dicampur dengan santan sehingga menimbulkan cita rasa tersendiri,” tutur Anggara, warga Kudus.
Selain rasa pecak kalkun yang lezat, penyajiannya juga unik. Yakni menggunakan tampah atau tambir beralaskan daun pisang sehingga aroma masakan menjadi lebih sedap. Apalagi, menyantapnya di kedai yang didekorasi sarat nuansa tempo dulu lengkap dengan meja kursi kayu dan ornamen kuno lainnya, sungguh mengasikkan.
Load more