Jakarta, tvOnenews.com - Petinju legendaris Mike Tyson mengungkapkan perasaannya usai kalah dari juniornya Jake Paul di pertandingan Sabtu (16/11/2024).
Melalui akun X miliknya, Mike Tyson blak-blakan ungkap bahwa dirinya tetap merasa menang meskipun kalah dari Jake Paul.
"Ini adalah salah satu situasi di mana kamu kalah tetapi tetap menang," tulis Mike Tyson di akun X miliknya, dikutip Minggu (17/11/2024).
Di pertandingan itu, Mike Tyson kalah angka dari petinju muda Jake Paul. Namun, di usianya yang sudah 58 tahun ia tetap menampilkan performa luar biasa.
Dedikasi dan ketahanan yang ditampilkan petinju legendaris di pertandingan itu memberikan inspirasi bagi siapa pun yang menyaksikannya.
Ia pun menegaskan bahwa dirinya tidak merasa menyesal sama sekali meskipun gagal meraih kemenangan di pertandingan itu.
"Aku sangat berterima kasih atas malam tadi. Tidak ada penyesalan untuk naik ke atas ring sekali lagi untuk terakhir kali," ungkapnya.
Di unggahan itu, Si Leher Beton itu mengungkapkan hal mengejutkan, bahwa dirinya sebenarnya hampir mati pada Juni 2024 lalu.
Dirinya mengungkapkan bahwa ia harus menjalani delapan kali tranfusi darah dan kehilangan berat badannya.
"Aku hampir mati di bulan Juni. Aku menjalani delapan kali transfusi darah, kehilangan setengah darahku dan 25lbs di rumah sakit, aku harus berjuang untuk tetap sehat sehingga aku menang," katanya.
Petinju asal Amerika Serikat itu pun mengungkapkan dirinya sangat bangga atas dirinya sendiri.
Sebab, ia bisa menunjukkan kepada anak-anaknya bahwa tubuhnya yang sudah tua tetap bisa bertahan melawan petinju muda berbakat seperti Jake Paul.
"Anak-anakku menyaksikan diriku berdiri berhadap-hadapan dan menyelesaikan delapan ronde melawan seorang petinju berbakat yang usianya setengah usiaku di depan stadium Dallas Cowboy, adalah pengalaman yang tidak pernah aku bayangkan. Terima kasih," kata dia lagi.
Diketahui, Jake Paul berusia 31 tahun lebih muda dari Mike Tyson, atau kini ia berusia 27 tahun.
Jujur bilang bahwa ia mengidolakan Mike Tyson, Jake Paul pun memberikan pujian tinggi untuk pria 58 tahun itu.
"Aku menyayangimu Mike. Pertandingan itu adalah sebuah kehormatan untukku. Anda adalah inspirasi untuk kami semua," tulis Jake Paul. (iwh)
Load more