Langkah Strategis Ini Jadi Solusi Manufaktur Indonesia Menuju Skala Global

tvOnenews.com - PT Jaya Madani melakukan transformasi besar sesuai dengan visi dan misi perusahaan untuk membawa industri manufaktur Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi dengan meluncurkan InovaKit.

Managing Director InovaKit Muhammad Najmi mengatakan, bahwa InovaKit merupakan sebuah langkah strategis untuk membawa solusi manufaktur Indonesia menuju skala global.

"Jaya Madani, sebagai brand yang telah berkembang, mulai menghadapi tantangan dalam memperluas pangsa pasar di tengah ketatnya persaingan industri. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, lahirlah InovaKit, sebuah transformasi yang dirancang untuk menjawab kebutuhan pasar yang terus berkembang," ujar Najmi dalam keterangan resminya, Kamis (9/1).

Acara ini dibuka dengan peresmian InovaKit oleh Managing Director Muhammad Najmi Assyauqi, atau yang akrab disapa Mas Oki, di hadapan para tamu undangan. Turut hadir Muhammad Haikal, Deputy Managing Director, yang memberikan apresiasi atas langkah besar ini dan menyampaikan dukungan penuh terhadap visi perusahaan.
 
Sebagai informasi, nama Inova diambil dari kata inovasi yang melambangkan kreativitas tanpa batas, sementara Kit mencerminkan kumpulan produk inovatif yang dirancang secara khusus untuk menjawab aspirasi kebutuhan masyarakat. 

"Rebranding ini bukan sekadar pergantian nama, melainkan sebuah langkah strategis untuk membawa solusi manufaktur Indonesia menuju skala global," imbuhnya.

Transformasi ini, sambung dia, sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto yang menargetkan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8% dalam beberapa tahun mendatang. 

Kini, InovaKit hadir dengan berbagai produk stainless steel yang inovatif, di antaranya keranda jenazah dan pemandian jenazah, troli barang, podium dan mimbar minimalis, wastafel minimalis, aksesoris mobil dan jasa modifikasi ambulans.

Di samping itu, Najmi mengungkapkan bahwa InovaKit juga membuka peluang emas melalui program Affiliator yang merupakan sebuah program kolaboratif yang dirancang untuk mendukung mitra dalam meraih keuntungan penjualan sebesar 6,5% tanpa target. (J-3)