Ketika kamu mengetahui rata-rata gaji untuk pekerjaanmu, ekspektasi gajimu akan lebih realistis untuk didiskusikan.
3. Pahami detail penawaran dari perusahaan
Pastikan penawaran lain antara kamu dan perusahaan sama-sama menguntungkan, sehingga kamu bisa mengukur tawaran gaji diberikan sudah layak atau tidak. Biasanya gaji yang ditawarkan mengacu pada UMR. Namun biasanya terdapat penawaran lain yang memungkinkan adanya benefit lain.
Jadi, jangan sampai kamu masuk ke tahapan negosiasi gaji dengan tangan kosong. Pastikan kamu juga memiliki nilai tawar, sehingga proses negosiasi bisa sesuai harapan.
4. Ukur tawaran gaji dari perusahaan
Menegosiasikan gaji artinya kamu merasa bahwa gaji yang ditawarkan belum sesuai harapan. Namun perasaan itu bisa saja bersifat subjektif, sehingga kamu perlu mengukur tawaran gaji dari perusahaan
Pastikan gaji yang ditawarkan sudah sesuai gaji pada umumnya, berdasarkan riset yang sudah kita bahas pada poin sebelumnya. Kamu bisa mencari tahu melalui internet atau bertanya pada orang rentang upah yang mereka dapatkan di posisi pekerjaan yang sama.
5. Ukur pengalaman dan keahlian
Kamu juga perlu mencari tahu tentang pengalaman dan keahlian terkait pekerjaan yang kamu lamar. Lalu, sesuaikan apakah kamu sanggup dan bertanggung jawab dengan penawaran kerjanya.
Selanjutnya, lihat kesesuaian skill dengan lingkup pekerjaan, agar kamu bisa mengukur kecocokan gajinya dengan lebih jernih. Pastikan keahlianmu sesuai dan lingkup pekerjaannya pun sesuai dengan keuntungan yang didapatkan.
Load more