LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi - demensia Alzheimer
Sumber :
  • (Pixabay)

Deteksi Dini Demensia Alzheimer Pertahankan Daya Ingat

Deteksi dini orang dengan demensia Alzheimer bisa membantu memperlambat berkembangnya penyakit yang pada akhirnya bisa mempertahankan daya ingat tersebut,

Jumat, 24 September 2021 - 20:55 WIB

Jakarta - Deteksi dini orang dengan demensia Alzheimer bisa membantu memperlambat berkembangnya penyakit yang pada akhirnya bisa mempertahankan daya ingat tersebut, kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Mental, Kesehatan Jiwa, dan Napza (P2MKJN) Kementerian Kesehatan, Dr. Celestinus Eigya Munthe, Sp.KJ, M.Kes.

Di sisi lain, perlambatan perkembangan atau progresivitas penyakit juga dapat membantu mempertahankan kualitas hidup orang dengan demensia.

"Semakin cepat menemukan orang dengan gejala demensia ini, kita berharap akan banyak orang yang kita pertahankan daya ingatnya dan meningkatkan kualitas hidup orang dengan demensia," ujar dia dalam webinar bertajuk "Kenali Demensia Alzheimer, Pentingnya Deteksi Dini" sebagai acara puncak dari peringatan bulan Alzheimer sedunia, Jumat.

Demensia Alzheimer atau lebih dikenal dengan Alzheimer, seperti dikutip dari laman Alzheimer Indonesia (ALZI) merupakan salah satu bagian dari demensia yang paling banyak ditemui. Orang dengan masalah ini mengalami penurunan fungsi otak termasuk fungsi kognitif yang meliputi kemampuan daya ingat, berbahasa, fungsi visuospatial dan fungsi eksekutif menurun.

Setidaknya terdapat 10 tanda demensia Alzheimer yang bisa menjadi acuan seseorang melakukan deteksi dini pada dokter spesialis saraf yakni: gangguan daya ingat, sulit fokus, sulit melakukan kegiatan sehari-hari, disorientasi, kesulitan memahami visuospasial.

Tanda lainnya yakni gangguan komunikasi, menaruh barang tidak pada tempatnya, salah membuat keputusan, menarik diri dari pergaulan serta perubahan perilaku dan kepribadian.

"Kita menganggap orang yang pelupa sebagai hal yang biasa dan dijadikan bahan guyonan, padahal lupa salah satu gejala demensia Alzheimer. Selain itu, perlu diperhatikan juga mau melakukan sesuatu sulit berkonsentrasi kita sering dijadikan bahan gurauan padahal ini tanda-tanda dini demensia Alzheimer," kata Munthe.

Kementerian Kesehatan memberi perhatian pada masalah demensia Alzheimer salah satunya dengan meluncurkan aplikasi Sehat Jiwa yang antara lain memuat pemeriksaan untuk demensia. Munthe juga mengatakan bahwa pemeriksaan ini bertujuan untuk dapat mengetahui kondisi kesehatan jiwa seseorang termasuk masalah daya ingat yang berhubungan dengan perubahan perilaku yakni sebuah hal yang biasa ditemukan pada pasien demensia Alzheimer.
 

Pengalaman orang dengan demensia

Pentingnya deteksi dini demensia Alzheimer dirasakan salah satunya oleh William Buntoro (72). Pria yang kini masih bekerja di bidang koperasi perusahaan itu terdiagnosis demensia Alzheimer tahap sedang atau mild stage pada tahun 2018.

Gejala awal yang dia rasakan yakni lupa, mulai dari tak ingat lokasi menyimpan barang-barangnya, hari hingga tak ingat arah jalan pulang ke rumah.

“Suatu saat di rumah anak di Riau, iseng setelah magrib jalan. Rumah itu berdekatan dengan pertokoan. Asiknya berjalan saya lupa pulang ke arah mana padahal jalan itu lurus. Untung saya bawa handphone, minta dijemput,” kata dia.

Setelah mengalami masalah ini, dia lalu berkonsultasi dengan dokter spesialis saraf dan menjalani pemeriksaan magnetic resonance imaging (MRI). Hasilnya pemeriksaan, dokter mencurigai ada pengecilan di otak William.

Berbekal hasil pemeriksaan MRI, William kemudian diminta berkonsultasi dengan dokter spesialis fungsi luhur di salah satu rumah sakit kawasan Jakarta. Di sana dia menjalani semacam psikotes selama kurang lebih 3 jam, sebelum akhirnya Kembali berkonsultasi ke dokter saraf yang menanganinya. Hasilnya, dokter mengatakan adanya pengecilan di otak William.

Ketika William menanyakan penyebab, dia mendapati kemungkinan akibat stres pekerjaan yang selama ini dialami.

William kini masih rutin melakukan konsultasi dengan dokter sembari meminum obat yang diresepkan padanya.

Menurut Direktur Eksekutif Alzheimer Indonesia (ALZI), Michael Dirk R. Maitimoe, saat seseorang dengan gejala-gejala termasuk lupa yang sudah mengganggu kegiatan sehari-hari atau memerlukan bantuan orang lain, maka ini pertanda dia perlu segera melakukan deteksi dini.

Dari sisi usia, Michael mencatat, demensia yang awalnya banyak dialami orang berusia 65 tahun ke atas, saat ini ditemukan pada usia lebih muda yakni 50 tahun-an. Menurut dia, temuan ini bisa menjadi perhatian orang-orang bahwa demensia bisa dialami bukan hanya kalangan lanjut usia.

Di sisi lain, Covid-19 yang menjadi pandemi sejak setahun terakhir meningkatkan kemungkinan seseorang terkena demensia dan menyebabkan gejala demensia muncul lebih awal.

Pakar neurologi sekaligus direktur Banner Sun Health Research Institute di Amerika Serikat, Dr. Alireza Atri seperti dilansir dari CNBC menjelaskan, Covid-19 dapat merusak pembuluh mikro di otak, merusak kekebalan tubuh, dan menyebabkan peradangan. Kondisi ini dapat memberikan akses lebih mudah pada hal-hal yang dapat membahayakan otak dan menyebabkan gejala gangguan neurologis seperti demensia, muncul lebih awal.

Sementara itu, menurut Kepala Eksekutif Alzheimer's Disease International (ADI), Paola Barbarino, pemahaman yang lebih jauh mengenai hubungan antara Covid-19 dan demensia dapat membantu pihak berwenang untuk mengelola peningkatan prevalensi demensia, dan mengidentifikasi gejala sedini mungkin.

Dia mengatakan, mengetahui gejala demensia memungkinkan orang untuk mencari lebih banyak informasi, saran dan dukungan, yang berpotensi mengarah pada diagnosis.

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Red Sparks Punya 4 Kabar Baik, Sahabat Megawati Hangestri Cetak Rekor Hingga Sang Amunisi Tambahan Bakal Turun Gunung

Red Sparks Punya 4 Kabar Baik, Sahabat Megawati Hangestri Cetak Rekor Hingga Sang Amunisi Tambahan Bakal Turun Gunung

Red Sparks memiliki empat kabar baik, sahabat Megawati Hangestri cetak rekor pribadi hingga amunisi tambahan siap comeback jelang dua laga akhir Liga Voli Korea
Oknum Polisi Diduga Peras Warga Malaysia di Acara DWP, Kompolnas Harap Ada Tindakan Tegas

Oknum Polisi Diduga Peras Warga Malaysia di Acara DWP, Kompolnas Harap Ada Tindakan Tegas

Oknum polisi diduga memeras seorang warga Malaysia di acara DWP pada 13-15 Desember 2024 lalu, Kompolnas minta mereka ditindak tegas.
Inflasi AS Bawa Kabar Gembira, Rupiah Menguat Jadi Rp16.153

Inflasi AS Bawa Kabar Gembira, Rupiah Menguat Jadi Rp16.153

Nilai tukar (kurs) rupiah terpantau menguat 69 poin atau 0,42 persen pada Senin (23/12/2024) pagi. Nilai tukar rupiah hari ini menjadi Rp16.153 per dolar AS
Bung Towel Ceritakan Momen Pertemuannya dengan Erick Thohir di Stadion Manahan

Bung Towel Ceritakan Momen Pertemuannya dengan Erick Thohir di Stadion Manahan

Bung Towel kedapatan menyaksikan aksi Timnas Indonesia saat melawan Laos di fase grup Piala AFF 2024 di Stadion Manahan, Solo, 12 Desember lalu. 
Sektor Perindustrian Ditargetkan Harus Tembus 8,6 Persen, Demi Indonesia Keluar dari Jebakan Ini...

Sektor Perindustrian Ditargetkan Harus Tembus 8,6 Persen, Demi Indonesia Keluar dari Jebakan Ini...

Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza menyebutkan bahwa sektor perindustrian harus tumbuh hingga 8,6 persen.
Libur Nataru, Harga Emas Antam Stabil di Rp1,533 Juta per Gram

Libur Nataru, Harga Emas Antam Stabil di Rp1,533 Juta per Gram

Sementara itu, harga jual kembali (buyback) emas Antam batangan pada hari ini Senin (23/12/2024) ditetapkan sebesar Rp1.382.000 per gram.
Trending
Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sudah mengantongi keputusan bulat soal Shin Tae-yong usai kegagalan mengantarkan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024.
Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang dalam PSSI ini mengungkap info A1 soal striker muda yang dikabarkan akan segera bergabung dengan Timnas Indonesia setelah Ole Romeny, siapakah dia?
Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Kegagalan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024 jadi sorotan publik. Bahkan gagalnya anak buah Shin Tae-yong di Piala AFF 2024 disindir fans Malaysia.
Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Shin Tae-yong tak akan dipecat oleh PSSI meski Timnas Indonesia tersingkir dari Piala AFF 2024 usai kalah dari Filipina di laga penentuan, karena alasan ini.
Tendang Timnas Indonesia dari Piala AFF 2024, Netizen Soroti Menantu Cristian Gonzales yang Didepak Madura United

Tendang Timnas Indonesia dari Piala AFF 2024, Netizen Soroti Menantu Cristian Gonzales yang Didepak Madura United

Madura United dikabarkan berpamitan dengan pemain Filipina, Christian Rontini-menantu legenda Timnas Indonesia Cristian Gonzales. Respons netizen jadu sorotan
Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Inilah tiga berita sport terpopuler di tvOnenews.com pada Minggu (22/12/2024). Kabar seputar Megawati Hangestri bersama Red Sparks di liga voli Korea diminati.
Suara Hati Pelatih di Brasil soal Welber Jardim yang Bela Timnas Indonesia, Tak Disangka Pemain Sao Paulo itu...

Suara Hati Pelatih di Brasil soal Welber Jardim yang Bela Timnas Indonesia, Tak Disangka Pemain Sao Paulo itu...

Salah satu pemain muda Timnas Indonesia kelompok umur yakni Welber Jardim ternyata pernah mencuri perhatian eks pelatih Tim Nasional Brasil U-17, Philip Leal. 
Selengkapnya
Viral