tvOnenews.com - Bulu kemaluan secara normal tumbuh di sekitar area intim baik pria maupun wanita. Ketika seseorang telah memasuki masa pubertas, bulu kemaluan mulai tumbuh namun memiliki tekstur yang berbeda dengan rambut kepala maupun bulu lainnya.
Meski memiliki manfaat yang baik, namun bulu kemaluan juga perlu dicukur dengan tata cara khusus agar terhindar dari iritasi.
Mencukur bulu kemaluan juga memiliki manfaat bagi diri Anda juga pasangan Anda. Selain baik untuk kesehatan, mencukur bulu kemaluan juga dapat meningkatkan gairah juga sensasi saat berhubungan intim bersama pasangan.
Oleh karena itu, dilansir dari berbagai sumber, mencukur bulu kemaluan dapat dirangkum dalam 5 manfaat dalam kesehatan sebagai berikut:
- Terhindar dari kelembaban, Tungau, atau Kutu Kelamin
Beberapa orang telah terbiasa untuk mencukur dengan sendirinya dalam keadaan bersih dari bulu-bulu yang mengganggu. Hal ini dapat mencegah dari tungau maupun kutu pada kelamin anda. Selain itu, manfaat mencukur bulu kemaluan juga dapat menghindari munculnya kelembaban yang menyebabkan berkembangnya jamur, bakteri, kuman, juga bau yang tidak sedap.
- Menyenangkan Pasangan
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mencukur bulu kemaluan dapat membuat pasangan menjadi lebih senang. Hal ini dapat dikaitkan dengan gairah pasangan ketika sedang berhubungan seksual dengan bulu kemaluan yang telah dicukur.
- Memperluas Daerah Rangsangan Seksual
Bagi wanita, area alat kelamin bukanlah satu-satunya organ yang sensitif terhadap sentuhan. Namun bila area pubis tertutup dengan bulu kemaluan akan memberi sedikit efek stimulus dibandingkan dengan bulu kemaluan yang telah dicukur. Selain itu juga dapat meningkatkan sensasi seksual
- Meningkatkan percaya diri saat berhubungan intim
Bila mencukur bulu kemaluan dapat menambah kepercayaan diri, apalagi saat berada di depan pasangan. Ketika berhubungan intim, area kemaluan yang bersih terasa lebih segar dan tidak mengeluarkan bau, terutama pada wanita.
- Mudah Dibersihkan
Area kemaluan yang telah bersih dari bulu kemaluan akan mudah untuk dibersihkan. Sehingga air pembasuh ke organ tersebut dengan mudah membersihkan daerah kemaluan tanpa terhalang oleh bulu. Misalnya pada saat mandi ataupun membasuh setelah berkemih bagi wanita.
Untuk mendapatkan beberapa manfaat tersebut, mencukur bulu kemaluan tidak bisa dilakukan dengan sembarang cara. Perlu cara khusus agar area intim dapat terhindar dari iritasi maupun tergores akibat penggunaan pisau cukur. Untuk itu, berikut cara mencukur rambut atau bulu kemaluan yang aman:
1. Gunakan Gunting Kecil Terlebih Dahulu
Bila terdapat rambut kemaluan yang lebih panjang, pangkas rambut kemaluan dengan gunting kecil terlebih dahulu. Sebab rambut kemaluan biasanya memiliki tekstur yang tebal, kasar juga cenderung keriting. Bila langsung mencukur dengan pisau cukur, maka batang rambut akan tertarik.
Penggunaan gunting akan mempermudah bulu kemaluan mencegah iritasi, luka, gatal pada kulit bila. Tak lupa untuk menggosok gunting dengan alkohol sebelum memakai guntingnya untuk terhindar dari infeksi.
2. Mandi dengan Air Hangat
Bila akan mencukur bulu kemaluan, tidak disarankan mencukur dalam keadaan kering. Awali mandi dengan air hangat sebelum memulai proses mencukur, agar lebih mudah dan dapat menghindari dari resiko tergores.
Air hangat dapat melunakkan kulit serta membersihkan minyak serta kotoran pada kulit.
3. Oleskan Minyak Cukur
Minyak cukur dapat melembabkan kulit dan menciptakan lapisan lapisan penghalan dengan pisau cukur. Minyak cukur membuat penggunaan pisau cukur menjadi lebih mudah bila dipakai. Selain itu, minyak dapat mencegah timbulnya ruam merah, iritasi setelah bercukur, dan rambut tumbuh kedalam.
Selain minyak cukur juga dapat oleskan krim atau gel cukur, agar dapat mengangkat rambut dan mendapatkan hasil cukur yang presisi.
4. Mulai Mencukur
Arahkan pisau cukur searah dengan lajur pertumbuhan rambut, bukan melawan arus. Gunakan kaca atau ruang yang bercahaya agar terhindar dari tergores pisau cukur. Gunakan tangan yang tidak dominan untuk menarik kulit genitalia. Kemudian cukur bulu secara perlahan dan tidak terlalu menekan pisau cukurnya.
5. Bilas Bersih
Setelah mencukur, bilas bersih area kemaluan untuk menghapus sisa-sisa rambut serta krim cukur agar tidak membuat gatal. Keringkan area organ intim dengan menepuk-tepuk menggunakan handuk bersih atau tissue, bukan digosok.
6. Oleskan Pelembab
Aplikasikan pelembab tanpa pewangi atau after-shave lotion untuk mencegah dari sensasi gatal dan iritasi.
Semoga informasi diatas mengenai manfaat serta tips mencukur bulu kemaluan secara aman dapat memberikan manfaat bagi Anda. (kmr)
Load more