Dalam penjelasan dokter Sung penyebabnya bau vagina karena banyaknya aktivitas dan berkeringat. Selain itu, penyebabnya karena terjadinya infeksi.
"Yakni, pertama infeksi parasit trichomonas vaginalis, dan nama penyakitnya adalah trikomoniasis. Nah, ini ditularkan oleh penyakit menular seksual ya tentu saja dari hubungan seksual," kata dokter Sung seperti yang dilansir dari SB30 Health, Selasa (13/12/2022).
Jadi, untuk masa inkubasinya sekitar 3 sampai 28 hari. Kemudian akan muncul gejala seperti gatal, kemudian keluar keputihan cairan seropurulen warnanya kekuningan atau kehijauan.
"Tak hanya itu aja, hal itu juga disertai dengan bauk yang tidak enak. Nah, kalau uda seperti ini harus bagaimana? sarannya Anda harus pergi ke dokter dan pertanyakan hal itu," jelas dokter Sung.
Kemudian, ia jelaskan penyebab kedua, bahwa baunya vagina anda karena terserang oleh bakteri atau penyakit bacterial vaginosis.
"Nah, kalau di sini, terdapat di dalam oragan intim wanita terdapat bakteri yang bernama lactobacillus spp dan ph-nya kurang dari 4,5. Jadi jumlah lactobacillus spp turun kemudian digantikan oleh bakteri lain," ujarnya.
Load more