Meski Sepele, Kalau Bisa Singkirkan Gelas Minum Ketika Sedang Makan, dr Zaidul Akbar Bilang Bisa Menyebabkan…

tvOnenews.com - Bila sedang makan, sebaiknya singkirkan gelas minum terlebih dahulu. Ternyata minum ketika sedang makan tidak dianjurkan.

Biasanya, orang menyediakan minum ketika sedang makan untuk menghindari tersedak dari makanan yang masuk.

Tak hanya itu, terkadang minum juga dibutuhkan untuk melancarkan makanan yang masuk kedalam tubuh.

Ternyata, minum saat sedang makan justru tidak dianjurkan, karena kurang baik untuk kesehatan. Lantas, kapan waktu terbaik untuk minum?

Dalam satu kajiannya, dr Zaidul Akbar memberikan penjelasan tentang minum saat sedang makan.

Seperti apa penjelasan dr Zaidul Akbar mengenai hal tersebut? Simak informasinya berikut ini.

Dilansir tvOnenews.com dari tayangan di kanal YouTube dr Zaidul Akbar, menurut dr Zaidul Akbar, waktu terbaik untuk minum itu adalah ketika sebelum makan.

"Minum yang terbaik itu sebelum makan," ungkap dr Zaidul Akbar pada tayangan YouTube miliknya. 

Justru dr Zaidul Akbar mengingatkan untuk tidak minum ketika sedang makan.

"Jangan minum waktu makan," ujarnya.

"Jadi kalau anda makan, makan terus biarin sampai selesai makanannya, selesai makan enggak usah minum dulu," sambungnya.

dr Zaidul Akbar. (Ist)

Lalu, bagaimana jika sampai tersedak? Zaidul Akbar mengatakan bila tersedak disebabkan proses makan atau mengunyahnya terlalu cepat.

"Kalau keselek gimana, kecepetan makannya, kalau ngunyahnya perlahan pasti baik, tapi kalau ngunyahnya kecepetan pasti akan keselek," tegas dr Zaidul Akbar.

dr Zaidul Akbar sendiri membiasakan minum sekitar setengah jam atau satu jam setelah makan, bukan ketika sedang makan.

"Saya sendiri biasakan minum kalau habis makan itu rata-rata setengah jam bahkan satu jam setelah makan baru saya minum supaya yang masuk terserap sempurna," jelas dr Zaidul Akbar.

Lantas mengapa dr Zaidul Akbar sangat melarang minum saat sedang makan?

"Minum waktu makan itu saya larang banget, jangan deh," tegasnya.

"Bingung badannya, lagi asik-asik ngunyah ada lipase, ada amilasi, ada macam-macam, kan setiap satu bahan yang anda makan maka tubuh mengeluarkan enzim di mulut ini, lagi-lagi kunyah gitu tiba-tiba minum, kaget badannya," lanjutnya.

Oleh sebab itu, menurut dr Zaidul Akbar, waktu terbaik untuk minum adalah ketika sebelum atau sesudah makan.

"Jadi minum itu kapan yang terbaik, sebelum makan atau sesudah makan," kata dr Zaidul Akbar.

dr Zaidul Akbar mengajak untuk mengubah kebiasaan saat ingin makan, dimulai dengan minum air hangat terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan konsumsi buah-buahan.

"Mulai sekarang diubah caranya, kalau anda mau makan minum air hangat dulu, minimal satu gelas, setelah itu tunggu sebentar, setelah itu makan buah," pungkasnya. (far/kmr)