LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi seorang pria berusia lanjut sedang duduk sambil membaca.
Sumber :
  • (Pixabay)

Kenali Faktor Risiko Kanker Usus Besar

Dokter Spesialis Bedah Onkologi menekankan pentingnya kita mengenali faktor risiko kanker usus besar sehingga lebih sadar pada gaya hidup sehat dan melakukan pencegahan kanker.

Sabtu, 26 Februari 2022 - 15:08 WIB

Jakarta - Dokter Spesialis Bedah Onkologi di RSUP Dr. Hasan Sadikin, Bandung, Dr. dr. R. Yohana, Sp.B(K)-Onk menekankan pentingnya Anda mengenali faktor risiko kanker usus besar sehingga lebih sadar pada gaya hidup sehat dan melakukan pencegahan kanker.

"Yang penting kita mengenali faktor risiko kolorektal yang tidak selalu genetik sehingga perlu membuat kita aware, yakni dengan menerapkan gaya hidup sehat, melakukan pencegahan dan skrining awal," kata dia dalam sebuah webinar kesehatan, Sabtu.

Faktor risiko kanker usus besar salah satunya usia tua yakni di atas 50 tahun, ada riwayat menderita polip yang terkadang berhubungan dengan genetik, riwayat menderita infeksi usus besar sehingga terjadi peradangan pada usus yang ditandai sering diare dan masalah pencernaan, riwayat polip atau kanker usus dalam keluarga, faktor genetik dan faktor ras serta etnis.

"Kalau sudah ada faktor risiko seperti ini harus awareness-nya tinggi. Harus menghubungi dokter kemudian merancang suatu pola. Sayangnya di kita belum ada konsultan genetik, diatur pola hidupnya dan kapan melakukan skrining," saran Yohana.

Di sisi lain, ada juga faktor risiko lain yakni gaya hidup tak sehat, salah satunya satunya terkait konsumsi daging merah dan daging olahan. Yohana mengatakan, kedua jenis makanan ini saat sudah dicerna akan menghasilkan suatu zat kimia yang akan merusak struktur dinding usus, sehingga sebaiknya konsumsi daging merah dibatasi.

Faktor risiko kanker usus besar lainnya yakni diet tidak seimbang dan kurang serat, kurang beraktitivias fisik, obesitas, konsumsi rokok dan paparan asap rokok, konsumsi minuman beralkohol berlebihan, menderita penyakit gangguan pencernaan berulang dan mengalami kondisi diabetes tipe 2.

"Pada prinsipnya, pola makan yang baik yakni diet seimbang untuk mencapai berat badan seimbang, termasuk memperbanyak konsumsi sayuran dan buah dan diregulasikan dengan olahraga," saran Yohana.

Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) cabang Jawa Barat, Dr. Dradjat R. Suardi, Sp.B(K)-Onk, FICS mengatakan, kanker usus besar terjadi akibat perubahan dari sel normal menjadi tak normal di saluran usus besar hingga anus. Kanker dapat tumbuh cepat dan menyebabkan penyakit di organ lain atau metastasis.

Menurut dia, kanker usus besar termasuk 10 besar dalam peringkat kanker di Indonesia dan menjadi jenis kanker tertinggi pada laki-laki.

Dia menekankan pentingnya kanker bisa dideteksi dini, sehingga apabila ditemukan dini maka tingkat kesembuhan bisa lebih dari 90 persen.

Hal senada diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, dr. Ahyani Raksanegara. Dia mengatakan, dengan peningkatan deteksi dini kanker diharapkan kanker bisa diketahui pada stadium awal.

"70 persen kasus kanker diketahui pada stadium lanjut antara lain karena kurang kesadaran deteksi dini dan gaya hidup termasuk pola makan," demikian kata dia. (ant/mii)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bukan Cuma Jeruk, Ini 10 Makanan yang Harus Ada saat Imlek

Bukan Cuma Jeruk, Ini 10 Makanan yang Harus Ada saat Imlek

Bukan cuma jeruk, inilah 10 makanan yang harus ada saat Imlek. Ada yee sang, dumpling hingga kue keranjang.
Tak Tahan Lagi, Nathan Tjoe A On Bicara Jujur ke Media Inggris, Katanya Semenjak Bergabung Timnas Indonesia Sebenarnya...

Tak Tahan Lagi, Nathan Tjoe A On Bicara Jujur ke Media Inggris, Katanya Semenjak Bergabung Timnas Indonesia Sebenarnya...

Pengakuan blak-blakan dari Nathan Tjoe A On kepada Media Inggris soal perasaannya semenjak bergabung dengan Timnas Indonesia, jujur bilang kalau sebenarnya...
Hambat Warga ke Lebanon Selatan, Israel Terus Lakukan Pelanggaran Gencatan Senjata

Hambat Warga ke Lebanon Selatan, Israel Terus Lakukan Pelanggaran Gencatan Senjata

Media Lebanon melaporkan pelanggaran baru Israel terhadap perjanjian gencatan senjata pada Selasa (28/1), di tengah aksi warga yang terus berunjuk rasa untuk kembali ke desa-desa mereka di Lebanon Selatan.
Beragam Promo Imlek Tahun Ular Kayu 2025, Beli Ramen hingga Donat Bisa Dapat Diskon Besar-besaran

Beragam Promo Imlek Tahun Ular Kayu 2025, Beli Ramen hingga Donat Bisa Dapat Diskon Besar-besaran

Inilah promo Imlek tahun Ular Kayu 2025 yang bisa diburu hari ini, Rabu (29/1/2025).
Korban Tewas Akibat Kebakaran Hutan Los Angeles Naik Jadi 29 Orang

Korban Tewas Akibat Kebakaran Hutan Los Angeles Naik Jadi 29 Orang

Jumlah korban tewas akibat kebakaran hutan dahsyat di Los Angeles County bulan ini meningkat menjadi 29 orang, dengan kematian terbaru terkait dengan Kebakaran Palisades, menurut laporan media lokal pada Senin (27/1).
BPBD: Sebanyak 54 RT dan 23 Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir

BPBD: Sebanyak 54 RT dan 23 Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebut banjir melanda 53 RT dan 23 ruas jalan yang diakibatkan hujan lebat pada Rabu dini hari.
Trending
Tak Ditutup-tutupi Lagi, Banyak Pemain Keturunan Ragu-ragu hingga Menolak Bergabung ke Timnas Indonesia Alasannya Kata Orang PSSI Ternyata...

Tak Ditutup-tutupi Lagi, Banyak Pemain Keturunan Ragu-ragu hingga Menolak Bergabung ke Timnas Indonesia Alasannya Kata Orang PSSI Ternyata...

Tak mau dirahasiakan lagi, orang dalam PSSI akhirnya ungkap alasan mengapa banyak pemain keturunan ragu-ragu hingga menolak bergabung ke Timnas Indonesia.
Kabar Baik, PSSI Dalam Proses Datangkan Dua Pemain Keturunan Lagi Selain Ole Romeny dan Jairo Riedewald: Tiba di Indonesia Maret 2025

Kabar Baik, PSSI Dalam Proses Datangkan Dua Pemain Keturunan Lagi Selain Ole Romeny dan Jairo Riedewald: Tiba di Indonesia Maret 2025

“Ada lagi pemain lain (selain Ole Romeny dan Jairo Riedewald) yang akan tiba di Indonesia pada Maret nanti. Ini info A1 dari PSSI. Kabarnya selain Ole dan Jairo
Eks Striker Timnas Indonesia Ini Nilai Kualitas Skuad Garuda Asuhan di Masa STY Bisa Setara Tim Eropa, Sosoknya Putuskan Mualaf di Indonesia

Eks Striker Timnas Indonesia Ini Nilai Kualitas Skuad Garuda Asuhan di Masa STY Bisa Setara Tim Eropa, Sosoknya Putuskan Mualaf di Indonesia

Pemain mualaf ini memuji Timnas Indonesia di era Pelatih Shin Tae-yong atau STY. Meski sudah berganti Pelatih Patrick Kluivert tentu ini bisa jadi bahan pemacu
Fans Garuda Full Senyum, AFC Bawa Kabar Baik untuk Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Fans Garuda Full Senyum, AFC Bawa Kabar Baik untuk Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Konfederasi sepakbola Asia (AFC) memberikan kabar baik untuk Fans Garuda jelang laga Timnas Indonesia vs Bahrain pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kisah Mualaf dr Richard Lee, dari Benci lalu Dikecam Keluarga hingga sang Istri Ikut Terenyuh Ingin Masuk Agama Islam

Kisah Mualaf dr Richard Lee, dari Benci lalu Dikecam Keluarga hingga sang Istri Ikut Terenyuh Ingin Masuk Agama Islam

Kisah perjalanan mualaf dr Richard Lee menyita perhatian sejak keputusannya masuk agama Islam. Kabar sang istri menyusul sebagai Muslim mencuat bikin geger.
Indra Sjafri Tak Tahan Lagi Diminta Out, Akhirnya Bicara Jujur soal Kans Gerald Vanenburg Gabung Timnas Indonesia U-20: Saya…

Indra Sjafri Tak Tahan Lagi Diminta Out, Akhirnya Bicara Jujur soal Kans Gerald Vanenburg Gabung Timnas Indonesia U-20: Saya…

Pelatih Indra Sjafri akhirnya bicara soal Kans Gerald Vanenburg dan desakan publik yang memintanya mundur setelah hasil buruk yang diraih Timnas Indonesia U-20.
Info A1, Dua Pemain Keturunan Baru Bakal Gabung Timnas Indonesia: Posisi Striker dan Kiper

Info A1, Dua Pemain Keturunan Baru Bakal Gabung Timnas Indonesia: Posisi Striker dan Kiper

“Ada lagi pemain lain yang akan gabung Timnas Indonesia. Ini info A1 dari PSSI, kabarnya selain Ole dan Jairo, ada dua pemain lagi nanti," kata Yussa Nugraha.
Selengkapnya
Viral