Parahnya, tidur pendek pada malam hari juga dinilai dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi atau hipertensi. Terutama pada pengidap obstructive sleep apnea atau kondisi yang ditandai dengan gangguan pernapasan saat tidur.
Pada kenyataannya, terdapat penelitian yang juga menemukan setiap orang yang memiliki durasi tidur kurang dari 5 jam per malam dapat meningkatkan 61 persen risiko tekanan darah tinggi.
Namun bila seseorang tidur dalam durasi yang berlebihan, yakni 9 jam atau lebih, juga terbukti dapat meningkatkan risiko mengidap penyakit jantung juga hipertensi.
Selain meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan hipertensi, kurang tidur juga dapat meningkatkan akumulasi lemak, terutama lemak tidak sehat pada perut.
Dalam sebuah eksperimen acak melibatkan 12 sukarelawan sehat dan non-obesitas selama 21 hari.
Load more