LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pita pink sebagai simbol kanker payudara
Sumber :
  • Pexels

Kenali Tahap Stadium Kanker Payudara dan Macam-Macam Pengobatannya

Yuk, kenali tahap stadium kanker payudara dan macam-macam pengobatannya. Kanker bisa dikenali dengan pemeriksaan penunjang seperti USG payudara, mamografi, MRI dan/atau PET-Scan.

Senin, 24 Oktober 2022 - 16:21 WIB

Jakarta – Yuk, kenali tahap stadium kanker payudara dan macam-macam pengobatannya.

Kanker bisa dikenali dengan pemeriksaan penunjang seperti USG payudara, mamografi, MRI dan/atau PET-Scan untuk memastikan ada atau tidaknya tumor payudara.

Apabila dari pemeriksaan-pemeriksaan tersebut terkonfirmasi adanya benjolan pada payudara yang dicurigai tumor ganas, maka dokter dapat melakukan tindakan lanjutan berupa biopsi.

Biopsi merupakan tindakan pengambilan sampel jaringan benjolan payudara tersebut untuk kemudian diperiksa apakah terdapat sel kanker atau tidak.

Jika ditemukan sel kanker, maka perlu dilakukan pemeriksaan lanjutan menggunakan zat-zat kimia tertentu yang disebut pemeriksaan imunohistokimia (IHK) untuk menentukan status ER (Estrogen Receptor), PR (Progesterone Receptor), Her-2 (Human Epidermal Growth factor Receptor 2) dan Ki67.

Baca Juga :

Pemeriksaan tersebut diperlukan untuk menentukan jenis pengobatan kanker yang akan diberikan kepada pasien.

Apakah pasien akan mendapat kemoterapi sistemik, terapi hormon, terapi target anti HER-2 dan/atau immunotherapy.

Dokter Divisi Hematologi-Onkologi Medik Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSCM dr. Wulyo Rajabto SpPD-KHOM menjelaskan terkait tindakan yang akan diambil dokter.

Kanker payudara stadiun dini dengan ukuran tumor kurang dari 2 sentimeter, maka dokter akan melakukan operasi dengan teknik Breast Conserving Surgery (BCS).

Teknik ini adalah operasi pengambilan jaringan tumor payudara tanpa mengangkat jaringan payudara secara keseluruhan.

“Tindakan ini dilanjutkan dengan pengobatan kemoterapi sistemik, terapi hormon dan/atau terapi target anti HER-2. Lalu program radioterapi. Bahkan, pada subtipe ER positif/PR positif/Her-2 negatif/Ki67 yang rendah, pascatindakan BCS dapat cukup diberikan terapi hormon saja tanpa kemoterapi. Lalu dilanjutkan program radioterapi,” ujar Wulyo melalui keterangan yang diterima tvOnenews.com, Senin (24/10/2022).

Dia menjelaskan apabila kanker payudara stadium dini memiliki ukuran tumor lebih dari 2 sentimeter, maka terdapat dua pilihan terapi.

Pertama, dokter akan melakukan operasi mastektomi atau mengangkat tumor dan seluruh jaringan payudara.

Lalu, dilanjutkan dengan pengobatan kemoterapi sistemik, terapi hormon dan/atau terapi target anti HER-2.

Kedua, dokter dapat memberikan terlebih dahulu kemoterapi (neoadjuvant) yang dapat dikombinasi dengan terapi target anti HER-2 atau immunotherapy bila jenisnya sesuai untuk memperkecil ukuran tumor.

Apabila hasilnya baik dan tumor mengecil, maka dapat dilanjutkan dengan BCS. Akan tetapi, jika kurang baik, maka harus dilakukan operasi mastektomi.

Setelah operasi, pasien dapat diberikan radioterapi, terapi hormon atau terapi target anti HER-2 lanjutan (adjuvant) bila terdapat indikasi.

“Pada kanker payudara stadium lanjut (advanced) yang sudah mengalami penyebaran ke organ lain (metastasis), terapi utamanya adalah pengobatan kanker secara sistemik ke seluruh tubuh dengan berbagai jenis modalitas seperti kemoterapi paliatif, terapi target anti HER-2, terapi hormon dan/atau immunotherapy,” jelasnya.

Dia mengatakan pilihan pengobatan kanker tersebut dapat diberikan secara kombinasi ataupun terapi tunggal pada pasien dan sesuai dengan jenis kanker payudara dan kondisi fisik pasien masing-masing.

Setiap pilihan pengobatan senantiasa berpedoman pada panduan internasional berbasis bukti ilmiah dari penelitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumnya.

Bentuk pengobatan sistemik kanker pada umumnya berupa obat infus, walaupun demikian sebagian sudah tersedia juga dalam bentuk obat tablet/kapsul.

Tindakan pembedahan dan radioterapi hanya diberikan apabila terdapat indikasi untuk mempertahankan kualitas hidup pasien.

Selain pengobatan sistemik kanker, pasien kanker payudara stadium lanjut juga banyak memerlukan terapi suportif berupa obat anti nyeri, transfusi darah dan sebagainya untuk mempertahankan kualitas hidupnya. (nsi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

PT Pertamina (Persero) melalui Yakes Pertamina melakukan gebrakan baru secara internal dengan berkomitmen bangun ekosistem layanan kesehatan berkelanjutan.
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Usai terungkapnya insiden tewasnya Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshari yang ditembak oleh Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Polisi Ungkap Peran Erick Donovan, Si

Polisi Ungkap Peran Erick Donovan, Si "Ustaz" Sakti Penghipnosis, Jadi Eksekutor-Pantau Lokasi

Polisi mengungkap peran Ustaz Sakti bersama lika rekannya saat hipnotis korban.
Influencer Muda Ini Siap Berkontribusi Demi Wujudkan Indonesia Emas 2045, Ini Alasannya

Influencer Muda Ini Siap Berkontribusi Demi Wujudkan Indonesia Emas 2045, Ini Alasannya

Influencer darah Sunda-Jawa asal Banten Selatan, Putra Aji Sujati, menginspirasi generasi muda, khususnya di Banten, karena ingin wujudkan Indonesia Emas 2045.
Trending
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

PT Pertamina (Persero) melalui Yakes Pertamina melakukan gebrakan baru secara internal dengan berkomitmen bangun ekosistem layanan kesehatan berkelanjutan.
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Usai terungkapnya insiden tewasnya Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshari yang ditembak oleh Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang
Lupakan Kemenangan atas Arab Saudi, Media Belanda Beri Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia pada Maret 2025

Lupakan Kemenangan atas Arab Saudi, Media Belanda Beri Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia pada Maret 2025

Jelang hadapi Australia di lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia pada Maret 2025 mendatang, media Belanda sampaikan kabar buruk untuk Timnas Indonesia.
Bung Towel Sebut Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf hingga Singgung soal Krisis Kepercayaan

Bung Towel Sebut Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf hingga Singgung soal Krisis Kepercayaan

Timnas Indonesia berhasil menaklukan Arab Saudi 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024). 
Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Suasana ruang ganti Timnas Indonesia penuh semangat setelah Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes menyampaikan hal ini meskit tanpa Shin Tae-yong. Jay Idzes bilang
Selengkapnya
Viral