TvOnenews.com, Kesehatan - Kebiasaan duduk dalam waktu yang terlalu lama, dapat memberikan efek samping pada tubuh. Seperti Kaum mager alias males gerak lebih sering menghabiskan waktu hanya dengan tiduran atau duduk santai di rumah.
Selain itu seorang pekerja yang beraktivitas duduk dibalik meja dalam waktu yang lama, seperti 8 jam bahkan lebih di depan laptop sudah menjadi rutinitas bagi kebanyakan orang dalam kesehariannya.
Ilustrasi Diabetes. (Ist)
Hingga berada di kendaraan membuat waktu duduk menjadi lebih lama. Kebiasaan duduk dalam waktu yang lama saat beraktivitas dapat memberikan efek samping, seperti pegal-pegal, hingga dapat mempengaruhi kesehatan yang lebih berat
Sebab menurut laporan dari lembaga medis, perilaku “mager” atau malas gerak seperti duduk yang lama dapat menyebabkan risiko berbagai penyakit, seperti kardiovaskuler, kanker, hingga diabetes tipe 2.
Timbulnya risiko yang cukup serius disebabkan dari dampak terlalu lama duduk dapat mengurangi aktivitas otot. Khususnya pada otot besar pada kaki dan punggung.
Hal ini dapat memberikan dampak terhadap menurunnya kemampuan tubuh untuk mengatur gula darah dan mengenyahkan lemak-lemak berbahaya dalam darah.
Agar risiko penyakit tersebut tidak terjadi pada Anda, tubuh perlu. Digerakkan dan melakukan peregangan, terutama saat tubuh mulai memberikan sinyal seperti pegal-pegal dan nyeri.
Selain itu, menurut penjelasan dari laman Halodoc, kebiasaan duduk dalam waktu yang lama dapat meningkatkan risiko terkena penyakit diabetes.
Sebab, duduk dalam waktu yang lama akan mempengaruhi kemampuan tubuh dalam memproduksi kadar insulin. Tubuh akan mengalami gangguan produksi insulin sehingga menyebabkan penyakit diabetes.
Kebiasaan duduk terlalu lama juga dapat membuat tubuh bekerja lebih keras untuk dapat menyerap gula darah hingga menghasilkan insulin.
Menurut informasi dalam laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Beberapa aktivitas fisik sederhana berikut dapat dilakukan, seperti berikut:
Meregangkan badan
Melakukan squat ringan dengan berpegangan pada kursi kerja
Mengangkat dan menurunkan kaki dengan posisi duduk.
Menggerakkan kepala dan badan ke kiri dan ke kanan
Berdiri
Pada posisi berdiri dapat mencoba dengan standing desk atau meja yang dapat membantu mengerjakan aktivitas dengan berdiri, seperti mengetik sambil berdiri. Berdiri dapat membuat otot perut menjadi kencang dibandingkan saat duduk.
Kegiatan fisik tersebut dapat dilakukan selama 8 hingga sepuluh detik dengan mengulang sebanyak 2 hingga 3 kali.
Hal ini dapat membuat tubuh anda semakin rileks dan kembali bugar setelah beberapa waktu duduk di depan layar laptop. (Kmr)
Load more