LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi Kanker Payudara
Sumber :
  • Istimewa/istockphoto.com

Wanita Harus Tahu! Begini Deteksi Dini Gejela Kanker Payudara dan Pencegahan Penyebarannya

Penderita kanker payudara di Indonesia semakin bertambah. Bahkan, menurut data Globocan dan Kemenkes RI, Indonesia mencatat lebih dari 390 ribu kasus kanker

Kamis, 1 Desember 2022 - 18:40 WIB

Jakarta - Penderita kanker payudara di Indonesia semakin bertambah. Bahkan, menurut data Globocan dan Kemenkes RI, Indonesia mencatat lebih dari 390 ribu kasus kanker baru di tahun 2020 dan sekitar 17 persen di antaranya adalah kasus kanker payudara

Tingginya angka kanker payudara di Indonesia membuat praktisi kesehatan mengimbau pada masyarakat untuk rutin melakukan Periksa Payudara Sendiri (SADARI) dan Periksa Payudara Klinis (SADANIS) di instansi kesehatan seperti rumah sakit.
Tak hanya itu, bagi korban pengidap kanker harus menjaga pola hidup dan pola makan agar sel kanker tak makin mengganas. 

Tidak cukup hanya dengan itu, mereka juga mesti mengonsumsi makanan yang tepat guna mendukung proses kesembuhan. Maka dari itu, wanita Indonesia harus tahu soal deteksi dini gejala kanker payudara dan pencegahan penyebarannya. 

Dokter Spesialis Ilmu Bedah, dr. Aris Ramdhani Sp. B, menyatakan, bahwa kanker payudara itu adalah suatu tumor ganas yang terdapat di payudara dengan berbagai macam gejala yang bisa timbul dari stadium yang awal hingga stadium yang mungkin  stadium lanjut dan kemudian sudah stadium akhir.

Baca Juga :

"Maka kanker payudara ini adalah penyakit yang cukup banyak diderita wanita di Indonesia," pungkas dr. Aris Ramdhani Sp. B, seperti yang dilansir dari Rumah Sakit UI, Kamis (1/12/2022). 

Sambungnya menjelaskan, untuk gejala kanker payudara sendiri adalah benjolan di payudara dan itu tergantung stadiumnya. Bahkan juga bisa disertai oleh keluhan lain misalnya nyeri pada tulang.

"Jika kanker itu sudah menyebar pada tulang dia sesak atau batuk-batuk jika dia sudah menyebar ke paru-paru, atau jika kepada stadium yang sudah menyebar ke otak, mungkin pasiennya sudah tidak sadar," ungkapnya. 

Dia juga ceritakan, kebanyakan pasien yang pada stadium awal, biasanya pasien datang dengan benjolan yang masih bisa teraba.

"Tapi, jika pada stadium sudah mulai lanjut maka akan timbul luka bejolan tersebut mendesak ke kulit luar sehingga menimbulkan luka pada payudara pasien,' ujarnya. 

Dokter RS UI, Spesialis Ilmu Bedah, dr. Aris Ramdhani Sp. B

- Faktor Risiko Kanker Payudara

Dia katakan, faktor risiko kanker payudara sendiri dibagi menjadi dua yaitu, faktor risiko yang bisa diubah dan tidak dapat diubah.

"Yang tidak dapat diubah contohnya adalah jenis kelamin, yaitu wanita kemudian, genetik kita tahu sendiri dulu pernah ada artis yang mengetahui ketika dirinya positif gen untuk berak 1 dan beraka 2, kemudian dia melakukan operasi mastektomi, karena dia berisiko untuk kena kanker payudara lebih tinggi," jelasnya. 

Sementara, untuk faktor risiko yang dapat diubah misalnya soal pola makan yang lebih ke arah lifestyle. Baik itu soal dietnya yang bagaimana? lalu apakah terkena paparan rokok atau merokok?

"Nah, yang seperti itu bisa diubah, namun sejatinya faktor risiko kanker sendiri secara umum, tidak dapat ditentukan satu faktor, sekali lagi kanker itu memiliki multifaktorial untuk risikonya," pungkasnya. 

Lantas bagaimana cara mencegah kanker payudara tersebut?

Dia sebutkan, jadi fakto risiko yang dapat diubah itu bisa mencegahnya untuk menjadi hidup yang lebih sehat. 

Lanjutnya katakan, hidup lebih sehat bisa dimulai dari awal dan juga salah satunya adalah mengetahui kankernya jika memang ada dari stadium yang sudah lebih dini. 

"Oleh karena itu, kita sarankan bagi wanita yang sudah berusia produktif untuk melakukan sadari setiap bulan, bisa sadari dan bisa sadanis. di mana sadanis itu adalah ketika pasien datang ke dokter untuk sadari pasien bisa periksa payudara sendiri," pungkasnya.

"Nah, jika sudah menemukan benjolan yang mencurigakan, langsung datang ke dokter untuk konfirmasi, apakah benjolan tersebut suatu tumor ganas atau tumor jinak," katanya. 

Kemudian, bagaimana pemerikasaan deteksi dini untuk kanker payudara? 

dr. Aris Ramdhani Sp. B katakan, deteksi dini kanker payudara, bisa dilakukan dengancara sadari dan kembali lagi kepada pasiennya. 

Sambungnya menjelaskan, apabila pasiennya yang sudah melakukan pemeriksaannya payudara sendiri di rumah secara rutin dan sehingga jika ada benjolan yang kecil pun pasien sudah bisa mulai mengetahui dan segera aware untuk periksa ke dokter. 

"Untuk yang lainnya jika pasien masih di bawah 40ntahun bila pasien berobat ke dokter maka kami akan menganjurkan untuk melakukan USG payudara. Namun jika memang sudah di atas 40 tahun yang bisa dilakukan mamografi," pungkasnya. 

Sambungnya menjelaskan, mengapa seperti itu? karena pada usia di bawah 40n tahun densitas payudara atau kepadatan payudara masih padat sehingga jika dilakukan mamografi agak sulit untuk masa tumornya. (Aag)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bernard Arnault: Dari Orang Terkaya Dunia, Kini Kekayaannya Surut Rp 518 Triliun

Bernard Arnault: Dari Orang Terkaya Dunia, Kini Kekayaannya Surut Rp 518 Triliun

Kekayaan CEO LVMH, Bernard Arnault, mengalami penurunan ke peringkat kelima setelah sempat memegang gelar sebagai orang terkaya di dunia pada September 2024
Kisah Nasabah PNM Mekaar Asal Lampung Raih Penghargaan Aksi Nyata Bela Negara, Bawa UMKM Guka Aren Sabet Apresiasi Nasional

Kisah Nasabah PNM Mekaar Asal Lampung Raih Penghargaan Aksi Nyata Bela Negara, Bawa UMKM Guka Aren Sabet Apresiasi Nasional

Nasabah PNM Mekaar asal Lampung Selatan berhasil meraih penghargaan terbaik ketiga dalam kategori Lingkup Masyarakat pada Award Aksi Nyata Bela Negara 2024.
Aisar Khaled Sebut Dirinya Terkena “Buli”, Kok Bisa? Ternyata Begini Ceritanya

Aisar Khaled Sebut Dirinya Terkena “Buli”, Kok Bisa? Ternyata Begini Ceritanya

Aisar Khaled sebut dirinya terkena "buli" saat bertamu ke rumah Alshad Ahmad. Kok bisa? Apa yang sebenarnya dilakukan sepupu Raffi Ahmad itu? Simak Selengkapnya
Bukan Cuma Apik Nahkodai PSSI, Erick Thohir Katanya Juga Keturunan Tokoh Penyebar Islam di Tanah Air

Bukan Cuma Apik Nahkodai PSSI, Erick Thohir Katanya Juga Keturunan Tokoh Penyebar Islam di Tanah Air

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dipuji-puji banyak pihak akibat Timnas Indonesia meroket prestasinya. Ternyata ia juga merupakan keturunan tokoh penyebar Islam.
Waspada! Kenali Ciri-Ciri Link Saldo DANA Kaget Palsu dan Modus Penipuan Phising

Waspada! Kenali Ciri-Ciri Link Saldo DANA Kaget Palsu dan Modus Penipuan Phising

Tips dan trik untuk mengenali ciri-ciri link saldo DANA Kaget palsu dan modus penipuan phising yang dapat membuat data-data di ponsel Anda dicuri orang lain
Ko Hee-ji dan Megawati Hangestri Kini Full Senyum, Vanja Bukilic Resmi Ubah Posisi di Liga Voli Korea 2024-2025

Ko Hee-ji dan Megawati Hangestri Kini Full Senyum, Vanja Bukilic Resmi Ubah Posisi di Liga Voli Korea 2024-2025

Ko Hee-jin dan Megawati Hangestri kini bisa tersenyum lega setelah Vanja Bukilic resmi mengubah posisinya di Liga Voli Korea 2024-2025, Rabu (25/12/2024).
Trending
Ibu Kandung Andre Taulany Beri Komentar Jujur soal Ayu Ting Ting, Singgung tentang Penampilan sampai Bilang...

Ibu Kandung Andre Taulany Beri Komentar Jujur soal Ayu Ting Ting, Singgung tentang Penampilan sampai Bilang...

Komentar jujur ibunda kandung Andre Taulany soal penampilan Ayu Ting Ting di acara TV, sampai bilang begini.
Jika PSSI Tetap Jadikan Shin Tae-yong Sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala Dunia, Coach Justin Tegas: Lihat Aja...

Jika PSSI Tetap Jadikan Shin Tae-yong Sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala Dunia, Coach Justin Tegas: Lihat Aja...

Coach Justin blak-blakkan soal pandangannya jika Timnas Indonesia masih dilatih oleh Shin Tae-yong di Piala Dunia 2026, Apakah Shin Tae-yong harus diganti?
Sarwendah Kerap Jadi Sorotan! Akhirnya Betrand Peto Bocorkan Perasaan Jujurnya: Kalau Kita Punya

Sarwendah Kerap Jadi Sorotan! Akhirnya Betrand Peto Bocorkan Perasaan Jujurnya: Kalau Kita Punya

Betrand Peto akhirnya buka suara tentang perasaannya setelah menjadi sorotan publik, terutama di tengah proses perceraian orang tua angkatnya, Ruben & Sarwendah
Jangan Remehkan Surat Pendek Ini kalau Mau Hidup Mujur dan Rezeki Lancar, Cukup Baca 21-41 Kali Kata Ustaz Maulana ...

Jangan Remehkan Surat Pendek Ini kalau Mau Hidup Mujur dan Rezeki Lancar, Cukup Baca 21-41 Kali Kata Ustaz Maulana ...

Dalam ceramah singkatnya, Ustaz Maulana jelaskan surat pendek bila rutin dibaca membantu melancarkan rezeki agar utang lunas, hingga mengangkat derajat hidup...
Beda dengan Era Shin Tae-yong, Mantan Striker Arema FC Ini Sebut Pemain Timnas Indonesia Dahulu Banyak yang

Beda dengan Era Shin Tae-yong, Mantan Striker Arema FC Ini Sebut Pemain Timnas Indonesia Dahulu Banyak yang "Baperan" Usai Dimarahin Pelatih

Greg Nwokolo mendapat kesempatan bergabung ke Timnas Indonesia pada 2013 dan melakukan debut di kualifikasi Piala Asia 2015 saat menghadapi Arab Saudi
Berani Bongkar 'Bobrok' Timnas Indonesia Dulu, Striker Naturalisasi Ini Sampai Sebut Era Shin Tae-yong Para Pemain...

Berani Bongkar 'Bobrok' Timnas Indonesia Dulu, Striker Naturalisasi Ini Sampai Sebut Era Shin Tae-yong Para Pemain...

Timnas Indonesia menuai sorotan terkait performanya karena gagal lokos ke semifinal Piala AFF 2024, setelah ditumbangkan Filipina 0-1 di Stadion Manahan, Solo
AFC Buat Bahrain Tak Berkutik Lagi, PSSI Ternyata Lakukan Ini Demi Gelar Laga Timnas Indonesia Vs The Reds di Jakarta

AFC Buat Bahrain Tak Berkutik Lagi, PSSI Ternyata Lakukan Ini Demi Gelar Laga Timnas Indonesia Vs The Reds di Jakarta

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga mengungkapkan cerita di balik keputusan AFC menetapkan laga Timnas Indonesia melawan Bahrain akan tetap digelar di Jakarta.
Selengkapnya
Viral