Jakarta - Pneumonia yang dikenal juga dengan nama paru-paru basah adalah penyakit yang disebabkan karena peradangan pada paru-paru oleh infeksi. Pneumonia dapat memiliki gejala yang ringan hingga gejala berat.
Beberapa gejala umum yang dialami oleh penderita Pneumonia adalah batuk berdahak, demam dan sesak napas.
Infeksi pada paru-paru ini dapat menyebabkan peradangan di kantong-kantong udara di salah satu atau kedua paru-paru. Hal tersebut menyebabkan kantong udara akan dipenuhi dengan cairan atau nanah dan membuat penderitanya sulit bernapas.
Melansir dari alodokter Rabu (14/12/2022), Pneumonia dapat disebabkan oleh infeksi virus bakteri atau jamur. SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19 adalah salah satu jenis virus yang dapat menyebabkan Pneumonia.
Terkadang Pneumonia jiga dapat muncuk dengan penyakit paru-paru lainnya seprti TB paru.
Penyebab dan Gejala Pneumonia
Diketahui Pneumonia disebabkan oleh infesi bakteri, virus dan bakteri. Beberapa virus umum menyebabkan Pneumonia adalah virus influenza.
Gejala Pneumonia cukup bervariasi, namun umumnya Pneumonia ditandai dengan batuk berdahak, demam, menggigil, sesak napas, nyeri dada ketika bernapas atau batuk, mual dan muntah, nafsu makan menghilangserta tubuh yang mudah lelah.
Pengobatan dan Pencegahan Pneumonia
Pengobatan Pneumonia dapat disesuaikan dengan penyebab dan tingkat keparahan yang dialami oleh penderita.
Pneumonia yang disebabkan oleh infeksi bakteri akan ditangani dengan obat antibiotik. Dokter akan memberikan obat Pneumonia lain untuk dapat meredakan gejala batuk, demam atau nyeri.
Penyakit Pneumonia dapat dicegah dengan beberapa cara yaitu menjalani vaksinasi, menjaga kebersihan diri, misalnya rajin mencuci tangan dan tidak menyentuh hidung atau mulut dengan tangan yang belum dicuci, dan menghindari kontak dengan orang yang sedang sakit. (ree)
Load more