5 Faktor Penyebab Asam Urat yang Wajib Diketahui, Ternyata Makanan Lezat ini Juga Termasuk

Jakarta – Penyakit asam urat memang terkesan sepele, tapi sebenarnya penyakit ini bisa berisiko bahaya untuk tubuh jika tidak diobati. Karena itu, setiap orang disarankan untuk menghindari faktor penyebab asam urat tinggi.

Penyakit asam urat sendiri merupakan sebutan untuk kadar mineral asam urat yang terlalu tinggi di dalam tubuh sehingga berakhir dengan mengendap dan mengkristal. Karena menyebabkan munculnya rasa sakit tak tertahankan, sebaiknya hindari penyebab asam urat tinggi.

Jangan salah, kristal asam urat yang tajam dapat menyerang persendian, sehingga bagian tersebut terasa nyeri, bengkak, dan tampak kemerahan. Bukan hanya orang tua, kini asam urat bisa menyerang siapa saja, termasuk mereka yang masih muda.

^{Faktor penyebab asam urat (Freepik)}

Ada beberapa faktor penyebab asam urat yang harus diwaspadai agar penyakit ini tidak kambuh-kambuhan. Berikut ini adalah beberapa penyebab asam urat yang perlu diketahui banyak orang.

Kelebihan berat badan

Faktor penyebab asam urat yang cukup umum dialami banyak orang adalah kelebihan berat badan. Dilansir dari Alodokter, seseorang yang memiliki berat badan berlebih atau obesitar punya peluang lebih tinggi terkena asam urat dibandingkan mereka yang memiliki berat badan ideal.

Hal ini terjadi karena saat seseorang kelebihan berat badan atau obesitas, tubuh akan menghasilkan lebih banyak insulin. Kadar insulin yang berlebihan inilah yang efeknya dapat menghambat kerja ginjal dalam membuang asam urat.

Alhasil asam urat yang tidak dibuang akan menumpuk dalam tubuh dan membentuk kristal di persendian.

Mengonsumsi makanan dan minuman tinggi purin

Faktor penyebab tingginya asam urat dalam tubuh selanjutnya adalah terlalu sering mengonsumsi makanan dan minuman tinggi purin. Hal ini karena asupan purin berlebih dari makanan dapat menambah kadar purin alami di dalam tubuh.

Semakin banyak purin di dalam tubuh maka akan semakin banyak pula zat asam urat yang akan terbentuk dan akhirnya menumpuk di persendian.

Beberapa makanan dan minuman yang berisiko menjadi penyebab asam urat antara lain alkohol, jeroan, makanan laut, makanan yang mengandung gula atau fruktosa tinggi, dan daging merah. Selain itu, ada juga makanan lain yang tanpa disangka tinggi purin.

Makanan tersebut adalah sayuran yang memang mengandung purin tinggi. Jenis sayuran ber-purin tinggi misalnya bayam dan asparagus.

Riwayat keluarga dengan asam urat

Ternyata gen turut berpengaruh terhadap risiko asam urat seseorang. Dilansir dari Hellosehat, gen tertentu yang diturunkan orangtua atau keluarga membuat ginjal tidak dapat mengeluarkan zat asam urat sebagaimana mestinya.

Hal tersebut lantas menjadi penyebab terjadinya penyakit asam usat, terutama jika ada anggota keluarga yang memiliki riwayat penyakit ini.

Riwayat penyakit tertentu

Penyebab asam urat juga bisa karena kondisi medis tertentu yang bisa membuat kadar asam urat dalam tubuh menjadi tinggi. Hal ini terjadi karena beberapa kondisi medis dapat mempengaruhi cara ginjal dalam menyaring asam urat atau dapat menyebabkan asam urat diproduksi lebih banyak.

Beberapa kondisi medis yang berisiko menyebabkan asam urat adalah penyakit ginjal, diabetes, psoriasis, penyakit tiroid, dan penyakit jantung.

Efek samping obat-obatan

Jangan salah, ternyata tingginya asam urat juga bisa terjadi sebagai efek samping dari obat-obatan tertentu. Beberapa obat yang dapat meningkatkan kadar asam urat pada tubuh adalah aspirin dosis rendah, obat diuretik, obat siklosporin, beta blocker, dan obat kemoterapi.

Itulah beberapa penyebab asam urat yang harus diwaspadai. Sebaiknya rutinlah untuk melakukan pemeriksaan ke dokter agar kadar asam urat di tubuh bisa terpantai dengan baik. (Lsn)