Pada penelitian di Harvard School of Public Health dilansir dari Hellosehat, ditemukan fakta bahwa orang yang makan gorengan sebanyak 4-6 kali seminggu berisiko hingga 39% untuk terkena diabetes tipe 2.
Bukan hanya itu risiko penyakit jantung pun juga meningkat 23% dibandingkan mereka yang hanya makan gorengan sekali seminggu. Sedangkan orang-orang yang makan gorengan 7 kali atau lebih selama seminggu mengalami peningkatan risiko penyakit diabetes hingga 55%.
Melihat hasil-hasil ini maka langkah terbaik untuk menjaga kesehatan adalah mengurangi konsumsi makanan berminyak.
Minyak berlebih pada gorengan berisiko menyebabkan tekanan pada sistem pencernaan. Konsumsi makanan berminyak akan memberikan pekerjaan berat bagi sistem pencernaan.
Lamanya waktu untuk memecah lemak saat mengonsumsi makanan berminyak ini akan memicu rasa mual, kembung, dan muncul rasa tidak enak pada perut. Bukan hanya itu, setelah mengonsumsi makanan berminyak, seseorang juga lebih berisiko mengalami diare dan nyeri perut.
Dilansir dari SehatQ, pasca mengonsumsi makanan berminyak terkadang bisa membuat feses yang tampak berminyak.
Load more