ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Masjid Menara Kudus menjadi salah satu saksi sejarah syiar Islam Sunan Kudus di tanah Jawa.
Sumber :
  • Tim tvOne - Galih Manunggal

Menelusuri Kisah Toleransi dalam Dakwah Sunan Kudus

Memiliki nama asli Ja'far Sodiq, Sunan Kudus adalah putra Sunan Ampel dan Dewi Candrawati. Ia adalah salah satu Wali Songo yang dikenal dengan dakwah melalui jalan damai. Ia tetap menghormati budaya setempat dalam metode dakwahnya saat menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. Hal itu tergambar nyata pada bangunan peninggalannya, yakni Masjid Menara Kudus.
Jumat, 14 April 2023 - 18:16 WIB

Kudus, tvOnenews.com - Memiliki nama asli Ja'far Sodiq, Sunan Kudus adalah putra Sunan Ampel dan Dewi Candrawati. Ia adalah salah satu Wali Songo yang dikenal dengan dakwah melalui jalan damai. Ia tetap menghormati budaya setempat dalam metode dakwahnya saat menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. Hal itu tergambar nyata pada bangunan peninggalannya, yakni Masjid Menara Kudus.

Masjid Menara Kudus, Jawa Tengah memiliki arsitektur unik. Beberapa bangunannya memiliki perpaduan corak Islam, Hindu, Jawa, dan Budha. Masjid ini menjadi salah satu saksi sejarah penyebaran agama Islam di pulau Jawa yang dilakukan Sunan Kudus.

Masjid yang terletak di Kauma, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus itu berdiri pada 956 Hijriah atau 1549 Masehi. Konon, Sunan Kudus pernah membawa sebuah batu dari Baitul Maqdis di Palestina dan batu tersebut kemudian digunakan sebagai batu pertama pendirian masjid yang kemudian diberi nama Masjid Al-Aqsa.

Namun belakangan, justru Masjid tersebut populer dengan sebutan Masjid Menara Kudus. Hal ini merujuk pada banguan menara setinggi 18 meter di halaman masjid yang menyerupai candi dan memakai arsitektur bercorak Hindu Jawa.

Pengurus Yayasan Masjid Menara dan Makam Sunan Kudus, Abdul Jalil mengatakan bahwa menurut data sejarah, konon, metode dakwah Sunan Kudus pada saat itu menggunakan pendekatan-pendekatan budaya. Sebagai contoh, bangunan arsitektur di Masjid Al Aqsa yang didirikan oleh Sunan Kudus tersebut menggunakan arsitektur lokal.

“Di dunia tidak ditemukan situs yang merefleksikan antaragama kecuali Menara Kudus. Badan bangunannya mirip candi yang Hindu, atap dan fungsinya Islam, tempat wudhunya bergaya Budha dengan pancuran yang ada arcanya,” terang Abdul Jalil, pengurus Yayasan Masjid Menara dan Makam Sunan Kudus.

Lebih lanjut, Jalil mengatakan, ada keberanian dari Sunan Kudus untuk mengawinkan tradisi Arab, yakni khittah fungsinya sebagai Masjid tetapi akomodasi bangunannya Hindu-Budha.

Sementara itu, menengok ke dalam masjid, juga terdapat gapura dengan corak Hindu, seperti pintu gerbang vihara atau pura. Konon, ini adalah cara Sunan Kudus berdakwah pada masyarakat setempat yang saat itu masih menganut kepercayaan Hindu dan Budha. Hal tersebut mendorong masyarakat untuk menerima agama Islam sebagai agama baru yang menghargai budaya dan toleransi.

Secara keseluruhan, Sunan Kudus menggunakan beberapa pendekatan dalam menyebarkan agama Islam. Di antaranya, Sunan Kudus melakukan pendekatan secara perlahan, yakni berbaur dan menyisipi adat istiadat yang ada di masyarakat dengan nilai-nilai Islam. Dia juga mengedepankan jalan damai dan menghindari perpecahan selama berdakwah.

Pada saat itu, Sunan Kudus menghormati masyarakat Hindu dan untuk menarik perhatian mereka, ia meminta kepada masyarakat untuk tidak memotong hewan kurban sapi dalam perayaan Idul Adha untuk menghormati masyarakat penganut agama Hindu dan menggantinya dengan memotong kurban kerbau. Pesan untuk memotong kurban kerbau ini masih banyak ditaati oleh masyarakat Kudus hingga saat ini.

“Hingga saat ini, imbauan atau larangan tersebut masih dipatuhi oleh sebagian besar warga Kudus seperti saat perayaan Idul Adha yang menyembelih hewan kerbau. Selain itu, beragam menu kuliner atau makanan di Kudus kebanyakan menggunakan daging kerbau ketimbang daging sapi,” imbuhnya.

Selanjutnya, Sunan Kudus  menarik perhatian masyarakat Budha dengan memberikan nuansa Budha pada setiap arsitektur bangunan. Pada bangunan Menara Kudus, terdapat corak bangunan Hindu-Budha-Islam sampai saat ini. Selain itu, terdapat pula tempat wudhu yang unik dan susunan bata merah yang menghiasi bangunan berbentuk persegi panjang dengan delapan pancuran dilengkapi ornamen arca di atasnya.

Sunan Kudus wafat dan dimakamkan di sebelah barat Masjid Menara Kudus. Setiap hari, kompleks Masjid Menara dan Makam Sunan Kudus selalu ramai dipadati para peziarah yang berdatangan dari berbagai daerah di tanah air. (gml/ard)

Temukan semua yang Anda butuhkan berkaitan ramadhan! Jadwal puasa, artikel, video, serta hadis & ayat harian

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Vatikan Sebut Paus Fransiskus Tidak akan Mengundurkan Diri, Kondisinya Berangsur Membaik

Vatikan Sebut Paus Fransiskus Tidak akan Mengundurkan Diri, Kondisinya Berangsur Membaik

Pemimpin Departemen di Kuria Roma Lembaga Administratif Takhta Suci mengatakan Paus Fransiskus tidak akan mengundurkan diri.
Melempem saat Kualifikasi Sprint Race di Grand Prix China, Lando Norris Mengaku Kalau Dirinya Lakukan...

Melempem saat Kualifikasi Sprint Race di Grand Prix China, Lando Norris Mengaku Kalau Dirinya Lakukan...

Lando Norris yang berhasil merebut posisi tercepat saat sesi latihan bebas 1, justru melempem saat Kualifikasi Sprint race pertama di F1 2025 pada Grand Prix China.
Shin Tae-yong Beli Takjil, Netizen Soroti Komunikasi Bahasa Indonesia yang Lancar

Shin Tae-yong Beli Takjil, Netizen Soroti Komunikasi Bahasa Indonesia yang Lancar

Viral di media sosial mantan pelatih Timnas Indonesia beli takjil di pinggir jalan, netizen soroti komunikasi bahasa Indonesia Coach Shin.
Belum Rasakan Atmosfer Mencekam GBK, Pencetak Gol Kontroversial Bahrain Sudah Sesumbar Bisa Tumbangkan Timnas Indonesia: Impian Kami...

Belum Rasakan Atmosfer Mencekam GBK, Pencetak Gol Kontroversial Bahrain Sudah Sesumbar Bisa Tumbangkan Timnas Indonesia: Impian Kami...

Belum juga cari keringat di GBK, penjebol gawang kontroversial Bahrain, Mohamed Marhoon sudah sesumbar timnya bisa taklukkan Timnas Indonesia. Katanya...
Reaksi Media Malaysia Dengar Kekhawatiran Van Dijk soal Program Naturalisasi di Timnas Indonesia, Singgung Peran Erick Thohir

Reaksi Media Malaysia Dengar Kekhawatiran Van Dijk soal Program Naturalisasi di Timnas Indonesia, Singgung Peran Erick Thohir

Media Malaysia menyoroti kekhawatiran Van Dijk soal program naturalisasi di Timnas Indonesia hingga menyinggung peran Erick Thohir.
Dua Pria Ditangkap saat Gasak Motor di Kemayoran Jakarta Pusat, Satu Pelaku Residivis

Dua Pria Ditangkap saat Gasak Motor di Kemayoran Jakarta Pusat, Satu Pelaku Residivis

Dua pria diamankan saat melakukan pencurian motor di wilayah Kemayoran, Jakarta Pusat.

Trending

Erick Thohir Salah Pecat Shin Tae-yong Demi Patrick Kluivert? Pelatih Jepang Pernah Ingatkan Timnas Indonesia akan Lolos ke Piala Dunia Jika…

Erick Thohir Salah Pecat Shin Tae-yong Demi Patrick Kluivert? Pelatih Jepang Pernah Ingatkan Timnas Indonesia akan Lolos ke Piala Dunia Jika…

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, sempat mengingatkan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, untuk lakukan hal ini agar Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia.
Mees Hilgers dan Sandy Walsh Dicoret di Laga Kontra Bahrain? Manajer Timnas Indonesia Bicara Jujur soal Kondisi Keduanya

Mees Hilgers dan Sandy Walsh Dicoret di Laga Kontra Bahrain? Manajer Timnas Indonesia Bicara Jujur soal Kondisi Keduanya

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, berbicara tentang kondisi Mees Hilgers dan Sandy Walsh yang terancam absen kontra Bahrain usai cedera melawan Australia.
Keputusan AFC Ini Bisa Bikin Timnas Indonesia Kalah Telak Lawan Bahrain di Stadion GBK, Kata Media Vietnam...

Keputusan AFC Ini Bisa Bikin Timnas Indonesia Kalah Telak Lawan Bahrain di Stadion GBK, Kata Media Vietnam...

Media Vietnam ingatkan Timnas Indonesia soal keputusan AFC yang bisa rugikan Skuad Patrick Kluivert, hati-hati Timnas Indonesia bisa kalah telak lawan Bahrain.
Keputusan FIFA Resmi Beri ‘Keuntungan’ untuk Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Keputusan FIFA Resmi Beri ‘Keuntungan’ untuk Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Hal yang telah diputuskan oleh FIFA akan memberi keuntungan kepada Timnas Indonesia pada saat menghadapi Bahrain di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Prediksi Sinis Pengamat Belanda untuk Laga Timnas Indonesia Lawan Bahrain: Skuad Garuda Kalah Lagi

Prediksi Sinis Pengamat Belanda untuk Laga Timnas Indonesia Lawan Bahrain: Skuad Garuda Kalah Lagi

Pengamat sepak bola Belanda memberikan prediksi sinis mengenai laga Timnas Indonesia melawan Bahrain di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Usai Timnas Indonesia Dicukur Australia, Suporter Kesurupan Minta Shin Tae-yong Balik Viral, Ustaz Khalid Basalamah Sebut itu...

Usai Timnas Indonesia Dicukur Australia, Suporter Kesurupan Minta Shin Tae-yong Balik Viral, Ustaz Khalid Basalamah Sebut itu...

Seorang suporter berpura-pura kesurupan meminta Shin Tae-yong kembali melatih pasca laga Timnas Indonesia Vs Australia, ingatkan ceramah Ustaz Khalid Basalamah.
Tak Jauh Berbeda dengan Shin Tae-yong, Jordi Cruyff Tak Malu Langsung Belajar Budaya Indonesia sejak Dipikat PSSI

Tak Jauh Berbeda dengan Shin Tae-yong, Jordi Cruyff Tak Malu Langsung Belajar Budaya Indonesia sejak Dipikat PSSI

Antusias Jordi Cruyff langsung mempelajari budaya Indonesia sejak diresmikan PSSI menjabat Penasihat Teknis Timnas Indonesia mengingatkan sosok Shin Tae-yong.
Selengkapnya

Viral