"Baik di RS maupun selter di tiap kapanewon, kami sudah antisipasi, meski ada pengurangan kapasitas bed perawatan karena tidak ada pasien. Namun begitu jika terjadi lonjakan kasus bisa langsung dilakukan," imbuhnya.
Sementara itu, terkait soal tempat wisata, Sekretaris Daerah DIY, Kadarmanta Baskara Aji, sebelumnya menyatakan obyek wisata di DIY diizinkan tetap buka selama Nataru. Hal ini merujuk pada Inmendagri yang sudah terbit.
"Merujuk Imendagri, tempat wisata masih boleh dibuka, tentunya dengan berbagai ketentuan, diantaranya pembatasan pengunjung maksimal 50 persen kapasitas, dan diikuti dengan penggunaan aplikasi PeduliLindungi dan screening wisatawan," terang Bagaskara. (lucas Didit/Buz)
Load more