Terutama di saat hari-hari libur, puluhan pengunjung antusias berwisata ke Silokek. Mereka membawa rantang, perbekalan makanan. Sistem pengelolaan lokasi masih bersifat swadaya masyarakat, maka setiap pengunjung boleh memberi sumbangan sukarena pada pengelola, semampunya. Setidaknya ini bertujuan untuk jasa kebersihan.
“Sejauh ini yang menjadi kendala yakno masalah jalan menuju Silokek, di mana kondisinya di beberapa titik masih terdapat kerusakan. Lima tahun lalu pernah dihantam longsor, kemudian dilakukan rekonstruksi (bantuan dari APBN),” tukasnya.
Pulau Andam Dewi
Diantara gugusan batu-batu karang menjulang tinggi mengalirlah Batang Kuantan, ditengahnya terdapat sebuah pulau kecil yang bernama Pulau Andam Dewi. Keindahan Pulau Andam Dewi terlihat khas, dapat disaksikan dari puncak panorama.
Pulau Andam Dewi Silokek
Ditambahkan warga lainnya, Metrizal (50) Pulau Andam Dewi umumnya hanya dinikmati pengunjung dari jarak jauh, lantaran terdapat persis di tengah-tengah Aliran Batang Kuantan yang di sampingnya menjulang tinggi sebuah tebing bukit karang.
Kecuali hanya bagi orang yang punya nyali, atau berpengalaman dalam dunia adventure. Tentunya dengan dibantu peralatan dan perlengkapan yang memadai.
Arung jeram di Sungai Batang Kuantan Silokek
Di saat hari cerah, pengunjung juga bisa menikmati keindahan bulir pasir putih di sepanjang pinggiran Batang Kuantan.
Ngalau Talago
Tidak jauh dari lokasi ini, sekitar 1,5 km arah barat, turut terhampar sebuah objek wisata alam yang disebut Ngalau Talago. Namun untuk ke sana pengunjung harus jalan kaki melewati jalan setapak dalam kawasan hutan masyarakat, naik bukit, turuni lembah, hingga memakan waktu sekitar 1-2 jam traking (perjalanan).
Load more