Yogyakarta - Kuliner Yogyakarta dengan berbagai keunikannya, menjadi salah satu daya tarik bagi para wisatawan yang berkunjung ke kota Istimewa ini.
Bagi para wisatawan, nama kuliner seperti Gudeg, Bakpia, Bakmi Jawa sudah tidak asing lagi. Namun sebenarnya masih banyak kuliner-kuliner tradisional Jogja yang jarang diketahui oleh masyarakat luar.
Kuliner Jogja sendiri cenderung memiliki cita rasa manis, gurih, dan pedas. Jika kamu berkesempatan mengunjungi kota Yogyakarta, cobalah untuk mencicipi beberapa kuliner Yogyakarta legendaris berikut.
1. Lumpia Samijaya
Jika kamu pernah ke Jogja dan menyusuri Jalan Malioboro, coba sempatkan waktu untuk mampir dan mencicipi salah satu kuliner legendaris Jogja, lumpia Samijaya. Warung lumpia kecil ini sudah ada sejak tahun 1970-an dan menyajikan camilan lumpia goreng.
Uniknya, Lumpia Samijaya baru akan digoreng saat Sobat Pesona memesannya, jadi kriuk renyahnya masih akan terasa. Karena memang cita rasanya yang gurih akan lebih enak ketika kamu nikmati selagi masih hangat.
Kamu bisa mencoba varian lumpia isi ayam dan isi telur puyuh spesial. Sajiannya yang sederhana dan praktis, sangat cocok untuk kamu nikmati ketika berwisata sambil menyusuri Jalan Malioboro.
2. Kopi Joss Angkringan Lik Man
Kuliner Yogyakarta legendaris berikutnya adalah Kopi Joss Lik Man. Yang membuat kopi angkringan ini unik adalah sajian kopinya yang dicelupkan dengan arang membara. Arangnya sendiri bukan sembarangan, tapi langsung diambil dari tungku.
Dengan campuran arang membara ini kopi akan mengeluarkan asap dan buih diikuti dengan suara khas, sekilas seperti joss!
Kurang lengkap rasanya jika wisatawan yang menikmati suasana malam di Jogja belum menikmati seruputan kopi hangat racikan Lik Man. Terutama buat kamu para pecinta kopi, wajib mencoba kopi dengan aroma dengan campuran arang.
Layaknya angkringan pada umumnya, selain kopi, kamu juga bisa menikmati banyak camilan dan aneka gorengan di Angkringan Lik Man ini. Kamu bisa menikmati syahdunya Jogja di malam hari, sambil duduk lesehan dan menyeruput kopi joss.
3. Wedang Ronde Mbah Payem
Berikutnya adalah minuman khas Jogja, Wedang ronde Mbah Payem. Berbeda dengan wedang ronde lainnya yang disajikan dengan lebih modern, wedang ronde Mbah Payem diramu dengan cara yang masih tradisional.
Bahkan, tepung beras yang menjadi bahan isian wedang ronde, menggunakan tepung beras yang ditumbuk sendiri, bukan tepung siap saji yang dijual di pasaran. Berkat produksinya yang masih menggunakan cara tradisional, wedang ronde ini menghasilkan rasa dan aromanya yang khas.
Sehingga kamu wajib mencoba wedang ronde Mbah Payem ketika berwisata ke Jogja. Nikmati suasana malam Jogja dengan kehangatan semangkuk wedang ronde yang diracik oleh Mbah Payem.
4. Oseng Mercon Bu Narti
Kuliner Yogyakarta legendaris berikutnya cocok bagi kamu yang menyukai makanan pedas. Jika berkesempatan mengunjungi Jogja, wajib mencicipi oseng mercon Bu Narti ini.
Oseng mercon ini merupakan kuliner yang dibuat dari olahan jeroan sapi yang dibumbui cabe rawit. Dinamai mercon (petasan), karena memiliki rasa yang super pedas. Kabarnya, dalam sehari, Bu Narti menghabiskan sekitar 50 kg jeroan dan 6 hingga 10 kg cabe rawit.
Gimana, kamu penasaran ingin mencoba langsung?
5. Jajan Pasar Mbah Satinem
Buat kamu yang suka jajan, bisa coba datang ke jalan Bumijo daerah Jetis. Disana kamu bisa membeli jajan pasar Mbah Satinem. Satu porsinya disajikan menggunakan satu bungkusan daun pisang, yang isinya lupis, gatot, tiwul, dan cenil.
Jajanan tradisional ini memiliki rasa yang nikmat, ditambah dengan taburan parutan kelapa dan juruh (kuah dari gula merah). Biasanya, jajan pasar Mbah Satinem ini bisa menjadi alternatif sarapan pagi.
Jadi sangat cocok untuk kamu nikmati sebelum mulai berkeliling kota Jogja. Pastikan untuk datang pagi-pagi agar tidak kehabisan atau mengantri terlalu lama.
Itulah beberapa kuliner Yogyakarta legendaris yang mungkin jarang diketahui oleh masyarakat dari luar Jogja. Kurang lengkap rasanya kalau berkunjung ke Jogja tanpa mencicipi kuliner tradisionalnya. (Mzn)
Load more