Jakarta - Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan keindahan alamnya. Potensi pariwisata Indonesia sangatlah besar tak heran jika terkenal di mancanegara, salah satunya Labuan Bajo di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Labuan yang memiliki arti tempat berlabuh dan Bajo yang diambil dari nama Suku Bajo, suku dari Sulawesi yang bermukim di pesisir barat Flores. Labuan Bajo awalnya merupakan permukiman Suku Bajo, yang sekarang hidup berdampingan dengan warga asli Flores.
Pengunjung dapat menikmati pemandangan matahari terbenam atau sunset yang selalu bikin rindu, pantai berpasir putih atau pink, dan menyelam di perairan Kepulauan Komodo.
Berikut adalah tempat-tempat di Labuan Bajo yang wajib dikunjungi.
1. Taman Nasional Komodo
Banyak pengunjung untuk pergi ke Taman Nasional Komodo yang merupakan taman nasional tertua di Indonesia. Didirikan pada tanggal 6 Maret 1980, TNK bertujuan untuk menjaga kelestarian hidup satwa komodo (Varanus komodoensis) bersama dengan alam sekitarnya.
Di dalam kawasan Taman Nasional Komodo terdapat sekitar 2.872 ekor komodo yang hidup. Selain habitat dari komodo, terdapat 277 spesies hewan lainnya yang merupakan perpaduan hewan berasal dari Asia dan Australia.
Di Taman Nasional Komodo ada 32 spesies mamalia, 128 spesies burung, dan 37 spesies reptilia.
Hewan-hewan unik lainnya yang dapat ditemukan di TNKantara lain: kakatua kecil jambul kuning (Cacatua sulphurea), ular blue white-lipped pit viper (Trimeresurus albolabris), pari manta raksasa (Manta birostris), dan kuda liar (Equus ferus).
2. Pulau Padar
Pulau Padar salah satu pulau di Labuan Bajo yang banyak dikunjungi wisatawan. Pemandangan yang eksotis bawah lautnya, hamparan bukit yang menjulang tinggi, dan pemandangan pantai pasir putih yang terhampar mengelilingi pulau.
Bentangan alamnya yang indah membuat UNESCO memasukkan Pulau Padar sebagai salah satu dari situs Warisan Dunia. Hal ini sudah dikukuhkan sejak tahun 1991, bersama dengan Pulau Komodo dan Pulau Rinca.
Pulau ini termasuk pulau ketiga terbesar di dalam kawasan Taman Nasional Komodo, setelah Pulau Komodo dan Pulau Rinca tepatnya di perairan barat Pulau Flores.
Pengunjung dapat menaiki bukit untuk menikmati keindahan panorama dari atas. Meskipun trekking menuju bukit tertinggi akan terasa sangat melelahkan, tetapi anda akan melihat bentangan alam yang indah menghubungkan dua bagian Pulau Padar.
3. Pink Beach
Salah satu pantai yang terkenal di Pulau Lombok yaitu Pink Beach Lombok. Memiliki banyak spot yang cantik, sehingga menarik para wisatawan untuk berkunjung ke Pink Beach.
Pink Beach terletak di Lombok Timur bagian Selatan, yang tepatnya di desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur. Terdapat potensi budidaya perikanan laut. Akses menuju ke Pink Beach Lombok diharuskan menelusuri hutan tropis dan jalan yang rusak, karena lokasi Pantai Pink yang berada di pelosok.
Pada pantai ini terdapat serpihan terumbu karang yang berwarna merah bercampur dengan pasir putih menjadikan pantai berwarna pink. Wisata Pink Beach tak diragukan lagi keindahan bawah lautnya.
Pink Beach memiliki spot objek wisata yang sangat cantik yaitu Gili Pulau Pasir, Gili Petelu, Gili Gambir, Pantai Pink Segui, Tanjung Ringgit, dan Meriam Peninggalan Jepang.
4. Wae Rebo
Wae Rebo salah satu desa terpencil dan misterius di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Terletak di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut. Desa ini terdapat 7 rumah yang disebut sebagai Mbaru Niang.
UNESCO menyatakan Wae Rebo sebagai Warisan Budaya Dunia pada Agustus 2012. Untuk mencapai Wae Rebo, pengunjung harus menempuh perjalanan sekitar 6 km dari Desa Dintor ke Desa Denge menggunakan motor. Perjalanan dari Desa Denge ke Wae Rebo memakan waktu selama 3 jam dengan menyusuri daerah terpencil yang dikelilingi hutan lebat yang belum terjamah, menyeberangi sungai, serta melintasi bibir jurang.
Kampung Wae Rebo terkenal terutama oleh wisatawan asing asal negara-negara di Eropa karena desain arsitekturnya yang memiliki daya tarik tinggi. Salah satu yang menarik dari Desa Wae Rebo adalah rumah adatnya yang berbentuk kerucut dan atapnya terbuat dari daun lontar. Hasil kerajinan tangan warga, hasil kopi, vanili, dan kulit kayu manis laris sebagai barang cendera mata yang dibawa pulang oleh wisatawan dengan harga yang memuaskan.
5. Gua Rangko Labuan Bajo
Gua Rangko menjadi objek wisata yang sangat terkenal bagi masyarakat Indonesia. Tempat wisata ini terletak di Desa Rangko, Manggarai Barat, yang dapat di akses dari Labuan Bajo dengan waktu tempuh sekitar 1 jam perjalanan.
Gua Rangko merupakan salah satu wisata alam banyak dipenuhi oleh endapan batu kapur berbentuk stalagmit dan stalagtit, sehingga menjadi tempat yang unik, karena terdapat sebuah kolam air asin yang masuk melalui bebatuan/meresap ke dasarnya yang tenang. Wisatawan dapat berenang dan mengapung di dalam kolam Gua Rangko.
Di kampung Gua Rangko harus menyewa kapal nelayan dengan biaya Rp300.000/kapal untuk menuju Gua Rangko. Di sini tidak menyediakan fasilitas khusus untuk pengunjung, hanya warga sekitar setempat sudah mulai menata jalur trekking dan membersihkan kawasan ini. Tiket masuk ke dalam Gua Rangko dikenakan Rp20.000 per orang.
6. Bukit Cinta Labuan Bajo
Labuan Bajo memiliki keindahan alam tidak pernah ada habisnya untuk dikunjungi. Bukit Cinta salah satu destinasi yang menjadi tempat wisata favorit bagi warga Indonesia. Bukit ini menjadi lokasi terbaik untuk berburu senja bersama pasangan.
Bukit Cinta menyajikan pemandangan dan panorama yang sangat indah dari atas perbukitan. Pengunjung hanya memerlukan waktu sekitar 10 menit perjalanan ke arah utara dari pusat Kota Labuan Bajo. Dan trekking menuju puncak menghabiskan waktu sekitar 10-15 menit, tergantung oleh kekuatan fisik. (mg6/act)
Load more