"Kita diarahkan untuk ke Interpol. Mungkin besok kita akan ke sana. Harus, karena takut," ujarnya.
Menurut Ian, ancaman yang diterima oleh Band-nya sangat serius. Kedua pelaku tidak hanya membentak mereka, melainkan juga telah menyentuh fisik.
"Gua coba mau meredam, badan gua didorong gua mundur ke belakang, gua duduk," kata Ian.
"Gua mau coba bangkit lagi gua dibentak lagi, 'You mati, you orang Indonesia tidak boleh macem macem di sini gua bilang, 'Gua mau macem macem apaan? Bro, apa yang gua perbuat sampe lo kayak gini? Apa yang gua lakuin" ujarnya lagi.
Untuk diketahui, Kepolisian Malaysia menahan dua orang terkait ancaman pembunuhan band asal Indonesia, Radja, setelah tampil di Negeri Jiran. Kepala kepolisian Johor, Kamarul Zaman Mamat, mengatakan kedua orang itu terdiri dari satu warga Malaysia dan satu warga asing.
Hingga kini kepolisian masih menyelidiki motif ancaman pembunuhan itu. (rpi/aag)
Load more